BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kasus kecelakaan maut di jakan Tol Semarang- Solo KM 487 A memantik perhatian KNKT. Tim KNKT pun berniat melakukan pengecekan ke TKP di ruas Desa Gumukrejo, Kecamatan Teras.
Dalam kecelakaan pada Jumat (14/4/2023) yang melibatkan 7 kendaraan besar dan 1 minibus Elf itu, 8 orang meninggal dunia. Selain itu, sejumlah lainnya terluka.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Boyolali, Muhammad Arief Wardiyanta, biasanya jika terjadi kecelakaan, Dishub yang akan melakukan investigasi penyebab kecelakaan tersebut.
Namun, kecelakaan yang terjadi di tol Semarang-Solo ini menjadi perhatian nasional. Pasalnya, kejadiannya menjelang arus mudik lebaran.
“Beritanya viral, menyita perhatian publik, makanya KNKT turun,” kata Arief, Senin (17/4/2023).
Dijelaskan, tim dari KNKT mulai melakukan penyelidikan hari ini. Investigasi diawali dengan memeriksa kendaraan yang terlibat kecelakaan.
“Pemeriksaan sampai Selasa (18/4/2023) besok,” katanya.
Diungkapkan pemeriksaan kendaraan yang terlibat kecelakaan ini dilakukan dengan sangat teliti. Tujuannya, untuk mendapatkan data yang akurat.
“Kemungkinan besok itu juga pemeriksaan di TKP,” pungkasnya. Waskita