Beranda Daerah Karanganyar Pasca Meninggalnya Pak Mul, Legenda HIK Gaul Karanganyar Segera Buka Lagi Sebelum...

Pasca Meninggalnya Pak Mul, Legenda HIK Gaul Karanganyar Segera Buka Lagi Sebelum Lebaran (2)

Bos keramik Solo (kanan),  Ny Lani, yang sudah 13 tahun menjadi pelanggan di HIK Gaul,  datang takziah hari kedua / Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Tak ingin larut dalam suasana duka pasca  meninggalnya Lasno Agung Mulyono atau populer dengan Pak Mul pemilik legenda HIK Gaul, pihak keluarga segera ‘Move On’, bangkit kembali melayani pembeli maupun pelanggan.

Pihak keluarga berpikir,  legenda HIK Gaul sudah kesohor hingga luar kota dan memiliki ribuan pelanggan sehingga usaha itu harus dilestarikan.

Meski demikian untuk waktunya masih tentatif,  karena saat ini masih dalam suasana duka. Namun juga tidak harus menunggu sampai 40 hari tetapi sebelum lebaran legenda HIK Gaul sudah beroperasi kembali.

“Iya karena ini merupakan usaha keluarga,  maka legenda HIK Gaul tetap akan buka kembali sebelum lebaran,” ungkap Sri Mulyani (50) istri almarhum Pak Mul  kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .

Apalagi lanjut Sri Mulyani pada Ramadan hingga lebaran sudah ada sekitar 10 job pesanan di berbagai kota termasuk job di Semarang, Madiun, Sragen dan sebagian dari Soloraya, yang mana job tersebut sudah dipesan jauh hari sebelum Pak Mul meninggal dunia.

“Semula kami juga dilema saat ini sedang berduka namun banyak job yang sudah disanggupi maka kami putuskan HIK Gaul segera buka kembali,”  tandas Sri Mulyani.

Baca Juga :  Tim Hibah MBKM UNS Gelar Seminar Kupas Tuntas Kendala Implementasi SIPD RI di OPD se-Kabupaten Karanganyar

Adapun tentang format menu HIK Gaul tetap sama seperti sebelumnya, termasuk menu unggulan Obat Batik HIK (OBH) semacam menu wedang jahe bervariasi.

Selain itu menu lainnya tetap tersedia karena sudah disukai pelanggan.

Hanya saja diakui kembalinya legenda HIK Gaul mendatang dirasa kurang sempurna karena hilangnya gojekan khas Pak Mul yang dikenal ramah akrab dan humoris menyapa pengunjung.

Beny (40) menantu almarhum Pak Mul mengakui canda khas legenda HIK Gaul tidak ada lagi.

“Selain enak dan asyik khasnya legenda HIK Gaul itu adalah sapa ramah akrab almarhum Bapak (Pak Mul) yang membuat pelanggan menjadi akrab dengan HIK Gaul,” tandas Beny.

Meski demikian lanjut Beny, dengan hilangnya gojekan khas Pak Mul para pelanggan bisa maklum.

“Ya utama adalah kompetensi rasa, layanan dan kebersihan legenda HIK Gaul tetap masih seperti yang dulu,” tandasnya.

Diketahui, jumlah karyawan HIK Gaul sebanyak 18 orang  setia melayani pelanggan. Adapun libur hanya setiap hari Selasa dan Lebaran hati pertama.

Baca Juga :  Tim Hibah MBKM UNS Gelar Seminar Kupas Tuntas Kendala Implementasi SIPD RI di OPD se-Kabupaten Karanganyar

Popularitas HIK Gaul Karanganyar sudah diakui yang mana setiap hari buka jam 16.00 WIB tutup pukul 10.00 WIB tak kurang dari 700-1.000 pengunjung secara mbanyu Mili (datang dan pergi). Kini pasca meninggalnya Pak Mul, HIK Gaul segera menyapa pembeli.

Selamat jalan Pak Mul. Beni Indra (Habis)