Beranda Edukasi Kesehatan Mengenal Jenis Madu Indonesia, Ada yang Pahit hingga Terbaik ke-3 di Dunia

Mengenal Jenis Madu Indonesia, Ada yang Pahit hingga Terbaik ke-3 di Dunia

Ilustrasi sarang lebah. Pixabay

JOGLOSEMARNEWS.COM — Madu merupakan cairan yang dihasilkan oleh lebah. Pada umumnya rasa madu adalah manis, namun ada juga yang berasa pahit.

Sejak lama, madu dikenal memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh karena kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.

Ada berbagai jenis madu di Indonesia. Setiap daerah memproduksi madu dengan ciri khas yang berbeda, mulai dari rasa hingga warnanya. Setidaknya ada tujuh macam madu lokal khas Indonesia yang terkenal. Dilansir dari laman Kemenparekraf, inilah 7 madu lokal tersebut:

Madu Hutan Sumbawa

Madu Hutan Sumbawa diproduksi oleh lebah liar yang menghisap nektar bunga di hutan daerah Sumbawa. Umumnya madu hutan Sumbawa berasal dari nektar pohon bidara dan pohon kopi. Karakteristik madu ini adalah kadar air rendah dengan tekstur pekat.

Madu Kelulut

Madu kelulut berasal dari hutan di daerah Kalimantan. Keunggulan dari jenis madu ini yakni kadar air tinggi. Madu kelulut juga memiliki kadar antioksidan tinggi dan karbohidrat rendah.

Baca Juga :  Virus HMPV yang Merebak di China Terdeteksi Telah Masuk Indonesia, Apakah Berbahaya?

Madu Hutan Sumatera

Madu ini berasal dari hutan di daerah Sumatera. Madu Hutan Sumatera adalah madu populer dan mudah ditemui karena harganya terjangkau. Selain itu, madu ini diperkaya banyak manfaat untuk kesehatan, seperti daya tahan tubuh, menjaga stamina, dan mengoptimalkan proses pemulihan dari penyakit.

Madu Hutan Timor

Madu jenis ini dihasilkan di wilayah Indonesia bagian timur, tepatnya di Nusa Tenggara Timur (NTT). Lebah madu di hutan Timor mengambil sari-sari madu di berbagai jenis bunga, seperti cendana, kayu putih, vanili, dan bunga-bunga hutan lainnya. Madu Hutan Timor menjadi madu dengan kualitas terbaik ke-3 di dunia, setelah Yunani dan Australia.

Madu Kaliandra

Sesuai namanya, madu ini dihasilkan lebah dari bunga kaliandra. Kandungan glukosa dari madu ini lebih tinggi dibandingkan fruktosanya. Hal ini membuat madu kaliandra mudah mengkristal.

Madu Klanceng

Madu Klanceng ialah madu yang berasal dari Blora Jawa Tengah. Keunikan madu ini ialah lebah madu bersarang di sebuah kendi bulat. Madu yang dihasilkan lebih encer karena kandungan air yang banyak.

Baca Juga :  Mulai Kapan Anak Boleh Makan Durian?

Madu Pahit Bangka

Madu pahit Bangka ialah madu yang diproduksi oleh lebah liar. Madu ini juga disebut sebagai madu pelawan karena lebah-lebah tersebut menghisap sari bunga pohon pelawan. Uniknya, pohon pelawan hanya terdapat di Kabupaten Bangka Barat, Bangka Belitung.

www.tempo.co