SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM — Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan wanita muda bernama Yuspita Sari Anggit Pratama (22) warga Dukuh Bendungan RT 03 Rw 06, Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Sebelumnya, pelaku menaruh mayat korban di kebun pisang di wilayah Dukuh Kalioso RT 03, Desa Jetiskarangpung, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen. Kejadian tersebut sempat menghebohkan warga.
Sejak penemuan mayat wanita di kebun pisang di Kalijambe Sragen, polisi langsung bergerak cepat dan mengejar pelaku pembunuhan dengan melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi.
Khoiri (64) salah satu warga Dukuh Kalioso RT 03, Desa Jetiskarangpung, Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah yang kebetulan rumahnya berdekatan dengan lokasi penemuan mayat perempuan muda di kebun Pisang, pada JOGLOSEMARNEWS.COM mengatakan mayat pertama kali diketahui saat salah tetangganya membuang kotoran sapi (Letong) ke sawah, saat itu warga melihat kaki manusia yang dikira orang dalam gangguan jiwa sedang tidur.
“Pertama pak Agus ke sawah membuang letong pas lewat di depan kebun pisang melihat kaki yang dikira orang ganguan jiwa, habis itu manggil saya dan memastikan mayat tersebut dan ternyata sudah seorang wanita yang sudah dalam keadaan meninggal dunia tertutup pisang,” kata Mbah Khoiri, Senin (26/6/2023) Pagi.
Mbah Khoiri mengatakan pihaknya sebelumnya tidak mendengar suara keributan dan ada pembuangan mayat perempuan tersebut.
Menurutnya sejak malam sampai pukul 10 malam tidak mendengar orang asing di sekitar kejadian.
“Saya sejak pukul 10 malam tidak mendengar suara keributan atau orang asing di samping rumah, kemukinan pelaku melakukan aksinya sekitar jam 1 ke atas mas, ini infonya pelaku pembunuh sudah di tangkap dan ini saya dapat kiriman foto pelaku pembunuhan di tangkap polisi,” bebernya.
Sementara itu, terkait foto penangkapan pelaku pembunuhan yang beredar, Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kasat Reskrim Polres Sragen AKP Wikan Sri Kadiyono saat dihubungi JOGLOSEMARNEWS.COM membenarkan hal itu, akan tetapi ia masih belum mengatakan secara detail identitas lengkap pelaku pembunahan.
“Iya benar,” ujarnya. Huri Yanto