WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tercatat sejak awal 2023 hingga kini jumlah kasus HIV AIDS terbaru ada puluhan.
Dari jumlah kasus HIV AIDS terbaru itu sebagian penderita meninggal.
Ironisnya mereka yang meninggal awalnya merantau. Lantas saat pulang ke kampung halaman sudah dalam kondisi memburuk.
Fakta soal jumlah kasus HIV AIDS terbaru itu ada di wilayah ujung tenggara Jateng, Wonogiri.
Tercatat jumlah kasus HIV AIDS terbaru ada 28 buah ditemukan di Kabupaten Wonogiri sejak awal 2023. Tujuh penderita di antaranya meninggal.
Kepala Dinas Kesehatan alias Kepala Dinkes Wonogiri Setyarini melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Wonogiri Satyawati Prawirohardjo mengatakan, jumlah kasus HIV AIDS terbaru adalah 28 buah.
Data jumlah kasus HIV AIDS terbaru itu tercatat sejak Januari-pertengahan Juni 2023.
Sementara untuk kasus kematian ada tujuh. Tersebar di sejumlah kecamatan.
Belum lama ini, kata Satyawati Prawirohardjo, ada tiga kematian penderita HIV di Kecamatan Jatipurno, Eromoko dan Pracimantoro. Ketiganya diketahui masih usia produktif.
“Dari tiga kasus ini, dua diantaranya juga terpapar TB (tuberkulosis),” ujar Satyawati Prawirohardjo.
Lebih lanjut Satyawati Prawirohardjo menerangkan, dari ketiganya diketahui memiliki riwayat merantau. Saat dirawat di Wonogiri, kondisinya sudah memburuk.
Menurut Satyawati Prawirohardjo, dengan temuan kasus, maka ada langkah penanganan yang dilakukan. Pencarian kasus juga digencarkan.
“Mungkin ada tren kenaikan kasus beberapa tahun ke depan. Nanti akan ada penanganan yang dilakukan,” terang Satyawati Prawirohardjo
Banyaknya kasus yang ditemukan, imbuh Satyawati Prawirohardjo, kemungkinan karena stigma kepada penderita HIV/AIDS sudah mulai luntur. Sehingga, pasien bersedia memeriksakan diri untuk mengetahui statusnya. Aris Arianto