
BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Shela, siswi SMK Banyudono, Kabupaten Boyolali harus dibawa ke rumah sakit karena tertabrak mobil. Ironisnya, mobil tersebut justru dikemudikan gurunya sendiri, Garinda.
Awalnya, Selasa (22/8/2023) pagi itu, mobil Honda Mobilio B-1063-FZU yang dikemudikan Garinda melaju pelan dari arah selatan. Pasalnya, mobil tersebut hendak parkir di pinggir jalan depan sekolah.
Tiba- tiba, begitu sesampai di depan pintu gerbang sekolah, mobil malah melaju kencang. Dalam waktu bersamaan, Shela bersama dua temannya sedang berjalan keluar sekolah untuk mengikuti pelajaran olahraga bersama.
Dua temannya berhasil menghindar, namun Shela tertabrak dan terdorong laju Honda Mobilio gurunya tersebut. Mobil lalu menabrak Nissan March AD-9035-VD yang sedang diparkir. Nissan itupun ikut terdorong dan menghantam sebuah motor.
Kejadian itu mengagetkan para guru dan siswa serta warga sekitar. Mereka bergegas memberikan pertolongan. Shela yang tergencet mobil segera ditolong dan dibawa ke rumah sakit khusus bedah di Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Kasus itu langsung ditangani jajaran Satlantas Polres Boyolali.
Kepala SMK Banyudono, Suprihono menjelaskan, kedua mobil serta motor yang terlibat kecelakaan adalah milik guru setempat. Sedangkan korban sudah dibawa ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan.
“Korban dibawa ke rumah sakit. Memang dari luar tidak kelihatan luka, namun harus dicek dokter guna memastikan kondisinya,” katanya.
Dia menduga, guru yang menabrak tersebut salah menginjak pedal rem. Justru yang diinjak pedal gas sehingga mobil malah melaju kencang. “Kaki kanannya masih sakit dan digips. Mungkin tadi salah injak rem. Justru kaki menginjak pedal gas sehingga mobil melaju kencang,” pungkasnya. Waskita
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














