SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Bank Indonesia cabang Solo mengganti uang hangus milik Ibu Soud binti Abdul Kadir Al Jufri. Ibu Soud merupakan korban Korban kebakaran gudang rosok Pasar Kliwon Solo, pada Selasa, (03/10/23) kemarin.
Dalam keterangan yang diterima setelah menerima berita viral. Tim Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) BI Solo segera mendatangi Ibu Soud dan mengajak ke BI Solo untuk dibantu identifikasi uang yang terbakar.
“Setelah dilakukan penelitian keaslian uang dan dihitung jumlahnya senilai Rp 9.150.000 yang terdiri dari pecahan 100ribuan sebanyak 90 lembar dan pecahan 50 ribuan sebanyak 3 lembar. Atas uang yang terbakar tersebut telah diberikan penggantian penuh,” ungkap Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo, Nugroho Joko Prastowo dalam keterangan tertulisnya.
Sementara itu Bimala, PLT Kepala Tugas Perwakilan Bank Indonesia Cabang Solo saat dihubungi menjelaskan bahwa pernyataan yang disebutkan Ibu Soud yang menyebutkan uang yang hangus sejumlah 11 juta itu karena saat itu sedang kebingungan.
“Kemarin itu ibunya sendiri kalau ke kami menyampaikan bahwa uangnya 8 juta. Mungkin beliau masih bingung ya. Karena sebelumnya bilangnya 11 juta. Kami hitung sesuai ketentuan di kami 2/3nya masih terlihat, 2/3 dari uang,” jelas Bimala.
Bimala menjelaskan, proses identifikasi uang yang rusak berjalan dengan sangat cepat. Dikarenakan Ibu Soud menata uang dengan rapi
“Kami sangat terbantu karena bu Soud ini menata uangnya dengan rapi. Kemarin dengan teman-teman mengidentifikasi masih terlihat ciri-ciri keaslian uang rupiahnya. Seperti benang pengaman masih terlihat,” terangnya.
Sehingga setelah dihitung itu ada Rp 9.150.000. Ando