BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Komplek Kantor Setda Boyolali Terpadu belakangan ini tambah semarak. Pasalnya, bunga tabebuya yang berada di pinggir sepanjang jalan kawasan tersebut sedang mekar.
Sebagian besar bunga berwarna putih, namun sebagian lagi berwarna pink dan kuning. Warga yang melintas pun tertarik. Beberapa pengendara motor menyempatkan diri berhenti untuk melihat keindahan bunga tersebut. Bahkan ada yang menyempatkan diri untuk swafoto.
“Ada yang berwarna putih, kuning dan pink, bagus sekali” ujar Yanti (25) salah satu warga.
Warga lain, Indah (18) mengaku baru pertama kali melintas komplek perkantoran terpadu tersebut. Warga Klaten itu sedang perjalanan kerumah temannya di wilayah Kecamatan Ampel. “Kebetulan lewat ini, banyak bunga tabebuya mekar. Sayangnya, bunga mudah gugur ya,” katanya.
Menurut Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali, Suraji, tabebuya ditanam di jalan- jalan Komplek Kantor Setda Boyolali Terpadu untuk penghijauan agar udara terasa sejuk dan nyaman bagi pengguna jalan yang melintas.
“Namun, saat musim berbunga seperti sekarang, juga bisa menambah keindahan.”
Ditambahkan, akar tanaman tabebuya juga tidak merusak bangunan, utamanya pagar dan trotoar. “Beda dengan ketepeng yang juga ditanam di beberapa tempat di kawasan Komplek Setda Terpadu ini, akarnya membuat rusak trotoar dan pagar jadi retak- retak.”
Tak hanya di Komplek Setda Boyolali Terpadu, tabebuya juga ditanam di beberapa tempat di sepanjang jalan kawasan Boyolali Kota. Seperti terlihat di ruas Jalan Pandanaran maupun di Jalan Pahlawan.
“Memang bunga yang mekar mudah layu dan rontok, namun esok harinya, muncul bunga baru lagi. Bunga yang rontok juga rutin dibersihkan petugas kebersihan,” tandasnya. Waskita