Beranda Daerah Karanganyar Gerudug Ruang Fraksi Tak Ditemui Ketua, 11 PAC PKB Karanganyar Melepas Baju...

Gerudug Ruang Fraksi Tak Ditemui Ketua, 11 PAC PKB Karanganyar Melepas Baju Resmi Kepengurusan

Sebanyak 11 PAC PKB Karanganyar Melepas baju seragam resmi sebagai simbol kecewa terhadap Ketua DPC PKB setempat / Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Kekecewaan sebanyak 11 Pengurus Anak Cabang (PAC) terhadap Ketua DPC PKB setempat Sulaiman Rosyid makin menjadi. Kamis (5/10/2023) siang sebanyak 11 PAC PKB itu nekad melepas baju resmi kepengurusan sebagai simbol kecewa karena aspirasinya tidak diindahkan oleh Sulaiman Rosyid yang mana saat bersamaan sedang berada di Kabupaten Grobogan untuk acara keluarga.

Sebelum melepas baju seragam resmi kepengurusan partai,  11 PAC itu terlebih dulu membacakan petisi mosi tidak percaya berisikan enam point ditanda tangani bersama. Selanjutnya surat petisi mosi tidak percaya itu diserahkan kepada Sekretaris DPC PKB Karanganyar Offi Hartanto yang menemui di ruang Fraksi PKB DPRD Karanganyar.

“Kami sangat kecewa mengapa Pak Sulaiman Rosyid tidak bisa menyempatkan waktu walau satu dua jam karena sebelumnya sudah kami beritahukan terlebih dulu,” ungkap Ketua PAC PKB Colomadu Sugihartono sekaligus sebagai  juru bicara 11 PAC PKB.

Menurut Sugihartono,  apapun kedatangan mereka adalah urusan yang vital karena menyangkut mosi tidak percaya kepada partai mestinya acara keluarga bisa diwakilkan walau sejenak.

Bahkan Sugihartono sebanyak 11 PAC PKB itu mengancam balik tidak bersedia memenuhi undangan DPC PKB yang dijadwalkan Kamis (5/10/2023) malam. Pasalnya,  sebanyak 11 PAC PKB sudah melepas seragam resmi kepengurusan.

“Kami datang ke ruang fraksi ini tidak mendadak tapi sudah janjian dengan DPC PKB, maka tolong hargai walau sebentar,” tandas Sugihartono.

Sementara itu Sekretaris DPC PKB Offi Hartanto yang hadir di ruang Fraksi PKB DPRD Karanganyar menyampaikan pihaknya selaku sekretaris menerima surat tersebut dan untuk disampaikan kepada Ketua DPC PKB Karanganyar Sulaiman Rosyid.

“Kami sampaikan bahwa Pak Rosyid sudah mengundang 11 PAC pada Kamis (5/10) malam maka monggo disikapi,” ungkapnya kepada 11 PAC PKB yang hadir tersebut.

Menurut Offi Hartanto dirinya tidak bisa mengambil keputusan apapun karena harus melalui rapat resmi partai. Untuk itu Offi Hartanto menghimbau sebaiknya 11 PAC tetap menghadiri undangan DPC PKB tersebut.

“Saran kami sebaiknya tetaplah datang memenuhi undangan Kamis malam karena itu undangan resmi partai,” pungkasnya.

Ketua DPC PKB Karanganyar Sulaiman Rosyid melalui sambungan telepon mengatakan kepergiannya acara keluarga di Grobogan sangat penting sehingga terpaksa mengundang 11 PAC pada Kamis malam.

“Kami bersikap dewasa dan bijak atas aspirasi ini saya undang rapat resmi Kamis malam nanti mohon bisa hadir,” ungkap Sulaiman Rosyid.

Adapun soal melepas seragam pengurus partai Sulaiman Rosyid sangat menyesalkan. “Sebaiknya tetap mengedepankan jiwa besar karena melepas baju seragam sebagai simbol kecewa kurang bijaksana karena saya pun membuka ruang mencari solusi,” ungkap Sulaiman Rosyid.

Sebagai informasi sebanyak 11 dari jumlah keseluruhan 17 PAC PKB Kabupaten Karanganyar, Jateng berikan petisi Mosi tidak percaya kepada Ketua DPC PKB setempat Sulaiman Rosyid karena kecewa dengan kebijakan dan kepemimpinannya.

Salah satu kekecewaan itu adalah Sulaiman Rosyid tidak transparan menentukan nomor urut Caleg sehingga Tony Hatmoko yang juga tokoh senior PKB Karanganyar dapat nomor urut 2 dibawah Caleg pendatang baru.

Selain itu Caleg Muhammad Irsyam dan Tri Joko juga tergusur nomor urutnya dibawah padahal sudah melakukan sosialisasi. Beni Indra