Beranda Daerah Karanganyar Mengenang Cak Diqin,  Saat Konser Akbar Terakhir Terpaksa Nyanyi Sambil Duduk, Cita-Cita...

Mengenang Cak Diqin,  Saat Konser Akbar Terakhir Terpaksa Nyanyi Sambil Duduk, Cita-Cita Terakhir Ingin Belikan Berlian Sang Istri Belum Kesampaian

Pada tampilan tetakhirnya, Cak Diqin tampak tampil dengan duduk di kursi  / Foto: tangkapan layar Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jika tulisan edisi pertama mengungkap keberpihakan  artis sekaligus pencipta lagu campursari Cak Diqin kepada aliran musik campursari, namun pada tulisan kedua atau penutup ini lebih merekam perjalanan akhir waktu Cak Diqin menjelang wafat.

Penulis berhasil merekam pada saat konser akbar terakhir bertajuk Endahnya Campursari di Gedung Kebudayaan Karanganyar pada 31 Oktober tahun ini.

Terpantau jelas pada konser Akbar yang dinisiasi Endah Laras tersebut ditonton hampir 3.000 orang, menghadirkan bintang top campursari yakni Soimah, Endah Laras, Cak Diqin. Sedangkan musik dari Orkes Campursari Sangga Buana kolaborasi dengan orkestra binaan Endah Laras.

Selain itu pada konser akbar tersebut menghadirkan bintang dagelan Marwoto serta Den Baguse Ngarso. Tak heran jika penonton meledak dan mengikuti pementasan hingga tuntas.

Pantauan JOGLOSEMAR EWS.COM yang saat itu tepat duduk lesehan di depan panggung merekam jelas penampilan Cak Diqin yang tampak lemah fisik saat menyanyikan lagu berjudul Cinta Tak Terpisahkan.

Bahkan saat itu  Cak Diqin terpaksa tampil dengan duduk di kursi duet bersama  Endah Laras. Sesekali wajah Cak Diqin tersorot warna-warni lampu lighting panggung namun aura wajah Cak Diqin terlihat lelah layu.

Beruntung  JOGLOSEMARNEWS.COM   merekam video hingga separo lagu. Memang saat suara Cak Diqin sangat bagus bening melengking hingga suasana hening saat lagu Cinta Tak Terpisahkan dilantunkan hanya dengan orkestra.

Baca Juga :  Bupati Karanganyar Dorong Pengelolaan Sampah dari Rumah Tangga Lewat Bank Sampah

“Penonton terkesima mendengar suara Cak Diqin yang sangat kuat biasa,” ungkap Wahyudi (50) seorang penonton yang berada di sebelah JOGLOSEMARNEWS.COM .

Setelah penampilan satu lagu rampung, Cak Diqin pun meninggalkan panggung hingga selesai. Sedangkan artis lainnya Soima, Endah Laras hingga Marwoto dan yang lainnya masih berkiprah dipanggung.

Bahkan hingga pertunjukan selesai pun saat Bupati Juliyatmono dan Wakil Bupati Rober Christanto berfoto dengan semua artis yang terkibat pentas , Cak Diqin juga tidak terlihat. Sehingga Cak Diqin praktis hanya tampil satu lagu saja dalam keadaan duduk dan setengah lagu berdiri lalu selesai.

Tak lama berselang dari konser Akbar 31 Oktober itu, dua minggu kemudian Cak Diqin meninggal dunia.

Diakhir tulisan ini memang takdir kuasa Tuhan tapi lemahnya fisik Cak Diqin terlihat jelas saat pementasan terakhir kalinya di Gedung Budaya Kabupaten Karanganyar.

Namun terlepas dari kondisi lemahnya Cak Diqin hingga meninggal dunia ,  JOGLOSEMARNEWS.COM   sempat wawancara pada konferensi pers di Pendopo RM Said Rumah Dinas Bupati Karanganyar tepat seminggu sebelum konser.

Baca Juga :  Jelang Nataru, PT Rosalia Indah Kumpulkan 900 Awak Bus, Tekankan Disiplin dan Kepatuhan SOP

Pada konferensi pers tersebut Cak Diqin menyampaikan dengan canda bahwa ingin membelikan berlian permata untuk istrinya yang disebut sangat setia mencintai Cak Diqin.

“Nanti jika Insya Alloh dapat rezeki banyak akan saya berikan istri saya yang setia kepadaku karena selama ini belum tersampai,” ungkap Cak Diqin.

Kini dua minggu setelah bercita-cita membelikan berlian sang istri , Cak Diqin dipanggil Tuhan.  Tak pelak keharuan romantisme suami yang belum terlaksana kepada istrinya menjadi penutup cerita haru. Selamat Jalan Cak Diqin.. (Beni Indra )

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.