Beranda Daerah Solo Sandiaga Uno Harap Ganjar-Mahfud Lebih Fokus Pada Isu Ekonomi Masyarakat

Sandiaga Uno Harap Ganjar-Mahfud Lebih Fokus Pada Isu Ekonomi Masyarakat

Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Sandiaga Uno | Foto: Prihatsari

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Sandiaga Uno berharap agar pasangan bacapres-bacawapres dari PDIP Ganjar-Mahfud lebih fokus pada isu masyarakat terutama tentang ekonomi.

Menurutnya, fokus pada isu-isu kepentingan masyarakat lebib baik daripada menanggapi isu lain.

Hal itu sekaligus sebagai tanggapan saat ditanya tentang pernyataan Ganjar Pranowo di akun Instagram pribadinya @ganjar_pranowo, yang menyinggung seputar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang syarat batas usia capres-cawapres.

Sandi mengatakan, masa kampanye yang pendek menjadi pertimbangan kenapa dirinya meminta hal itu pada Ganjar-Mahfud. Diketahui, pada Pilpres 2024 memiliki jadwal kamoanye singkat yakni 73 hari.

“Saya sampaikan waktu untuk kampanye dalam Pilpres ini sangat singkat. Ada jadwal sebanyak 73 hari jadi sebaiknya kita fokus pada isu-isu yang betul-betul menjadi pemikiran masyarakat, seperti ekonomi, stabilitas harga-harga kebutuhan pokok, lapangan kerja yang semakin terbuka,” ungkapnya di sela kunjungannya ke Pura Mangkunegaran Solo, Minggu (12/11/2023).

Baca Juga :  2 Mahasiswa Asal Solo, Ajukan Gugatan Pengecualian Rangkap Jabatan Menteri

Sandi menambahkan, fokus pada isu-isu yang terjadi di tengah masyarakat akan membuat pasangan Ganjar-Mahfud dilihat sebagai sosok memperjuangkan ekonomi rakyat.

“Itu menjadi masukan dari kami selaku Ketua Dewan Pakar (di TPN Ganjar-Mahfud) dan sudah saya sampaikan kepada TPN (TPN Ganjar-Mahfug). Insya Allah dengan 73 dari kampanye atau 90 hari dari sekarang, bisa fokus meyakinkan masyarakat Indonesia untuk menjatuhkan pilihan kepada Pak Ganjar dan Pak Mahfud,” bebernya. Prihatsari

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.