Beranda Daerah Wonogiri Pembunuhan di Wonogiri 4 Orang Tewas, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi Sebut...

Pembunuhan di Wonogiri 4 Orang Tewas, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi Sebut Begini

Pembunuhan
Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi meminta keterangan tersangka Sarmo. Dok. Polres Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pengungkapan kasus pembunuhan di Wonogiri merupakan sebuah prestasi luar bisa jajaran Polres Wonogiri.

Dalam kasus pembunuhan di Wonogiri itu sebanyak empat korban tewas. Tiga diantaranya laki laki dan satu perempuan.

Korban laki laki dieksekusi dengan diberi minuman bercampur racun potas. Sedangkan korban perempuan dihilangkan nyawanya dengan cara dicekik dan dibenturkan ke lantai.

“Kasus pembunuhan ini termasuk kasus menonjol di akhir tahun 2023,” ujar Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, saat memimpin jumpa pers di Mapolres Wonogiri Sabtu (30/12/2023).

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi menerangkan jajaran reserse melakukan pengungkapan kasus itu. Menurut dia pengungkapan kasus pembunuhan di Wonogiri ini adalah sebuah prestasi.

“Terungkap empat korban yang meninggal dunia dengan cara dibunuh,” kata Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.

Baca Juga :  Harga Jagung Naik Jadi Rp5.500/Kg, Petani Diuntungkan?

Sebelumnya diketahui ada dua korban pembunuhan oleh Sarmo. Dua korban itu adalah Agung Santosa (47) warga Desa Sajen Kecamatan Trucuk, Klaten.

Kemudian Sunaryo (47) warga Lingkungan Panggil Kelurahan/Kecamatan Jatipurno.

Dua korban lainnya yang terungkap yang pertama adalah Katiyani warga Desa Sanan Kecamatan Girumarto.

Diketahui, kerangka Katiyani ditemukan di sekitar TPU Giriharjo Kecamatan Puhpelem Wonogiri pada 16 Mei 2020.

Satu korban lainnya adalah Sudimo, pemilik lahan yang disewa oleh Sarmo untuk penggergajian kayu di Dusun Ciman Desa Semagar Kecamatan Girimarto.

“Korban Katiyani dibunuh dengan cara dicekik dan dibenturkan. Kemudian dirampas uangnya,” terang Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.

Sementara itu, Sudimo dibunuh dengan cara seperti dua korban laki laki yang terungkap sebelumnya. Yakni korban diberi minuman yang telah dicampur potas.

Baca Juga :  Tanggul Irigasi Balong Jebol, 3 Kecamatan Bergerak Cepat

Dengan terkuaknya dua korban ini, maka ada empat orang korban pembunuhan yang dilakukan oleh Sarmo. Aris Arianto