WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gestur Gibran dinilai kurang beretika saat debat Cawapres, justru anak Jokowi itu menyampaikan terimakasih.
Soal gestur Gibran dinilai kurang beretika disampaikan saat Cawapres nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka berkunjung ke Wonogiri, Selasa (23/1/2023).
Gibran irit bicara saat dimintai tanggapan soal gestur saat debat Cawapres pada Minggu (21/1/2023) lalu yang dinilai kurang beretika.
Diketahui, gaya Gibran saat debat Cawapres itu mendapatkan reaksi dari sejumlah kalangan. Bahkan ada juga yang menilai bahwa gestur Gibran kurang beretika.
“Ya, terima kasih atas masukannya,” ungkap Gibran di Wonogiri.
Di lain sisi, ramai di X (dulu Twitter) terkait nilai di ijazah milik Gibran. Cuitan dari akun @BangBudiKur ramai diperbincangkan.
Cuitan itu berbunyi “Gibran itu lulus S1 dapat nilai lower second class honours (setara 48). Untuk nilai segitu, daftar kuliah master aja susah diterima. Itu setara IPK 2.3 kalau sistem Indonesia.”. Cuitan disertai postingan gambar ijazah Gibran itu diposting pada Senin (22/1/2023) dan hingga Selasa sore sudah diposting ulang 7.883 kali.
Lagi-lagi, Gibran di Wonogiri irit bicara terkait hal tersebut.
“Kan sudah saya lihatkan ke kamu (wartawan, dulu) ijazahnya,” sebut Gibran Rakabuming Raka. Aris Arianto