SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Problem kemacetan yang terjadi di Kota Solo, menurut Walikota Gibran Rakabuming Raka tidak akan dapat terselesaikan.
Meski demikian, Gibran mengatakan, kemacetan yang terjadi di Solo adalah kemacetan yang baik dan membawa berkah.
“Dengan adanya Masjid Sheikh Zayed, mohon maaf itu jadi titik kemacetan baru. Mohon maaf macet tidak akan terselesaikan, pasti akan macet terus. Ini macet-macet yang baik, macet yang membawa berkah,” katanya saat memberikan sambutan dalam refleksi 3 tahun kepemimpinan Gibran-Teguh, Rabu (28/2/2024) kemarin.
Gibran kemudian menjelaskan bahwa dirinya tidak ingin Solo menjadi kota yang sepi-sepi seperti masa lalu.
“Kita pengen semuanya rame, kita pengen semua kecipratan berkah. Yang punya hotel, restoran, wedangan, ojol semua bisa dapat berkah dari kemacetan ini,” terangnya.
Gibran menegaskan bahwa kemacetan akan selalu ada di Kota Solo. Dirinya lalu kembali meminta maaf tentang kemacetan yang terjadi di daerah Joglo, Nusukan.
“Saya mohon maaf sekali selama 2 sampai 3 tahun mungkin di sana macet ada banjir dan lain lain. Tapi kalau tidak dimulai sekarang itu proyeknya tidak akan terinisiasi dan jalan. Mohon maaf jadi kita berkorban dulu 2 sampai 3 tahun. Tapi kalau sudah selesai semua lancar dan Palang Joglo jadi landmark ikonik Kota Solo karena elevated rel terpanjang di seluruh Indonesia,” tandasnya. Ando