Beranda Umum Nasional Pertemuan Tertutup Surya Paloh dan Jokowi di Istana Negara, Istana dan Nasdem...

Pertemuan Tertutup Surya Paloh dan Jokowi di Istana Negara, Istana dan Nasdem Saling Klaim

Sekretaris Jenderal DPP NasDem Hermawi Taslim memberikan keterangan pers terkait acara Apel Siaga Perubahan (ASP) Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta, Rabu (12/7/2023) | tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM Pertemuan makan malam Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum Partai Nasdem di Istana Merdeka pada Minggu (18/2/2024) malam mengundang spekulasi dan klaim.

Di satu sisi, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyatakan, kehadiran Surya Paloh di Istana Negara bukan karena panggilan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Ari, pertemuan keduanya berlangsung karena permintaan dari Surya Paloh.

“Presiden menerima Bapak Surya Paloh malam ini di Istana Merdeka. Sebelumnya, Bapak Surya Paloh menyampaikan permohonan untuk menghadap Bapak Presiden,” kata Ari melalui pesan singkat.

Ari menyampaikan hal tersebut beberapa saat setelah pertemuan itu usai dilaksanakan.

Jokowi, kata Ari, menanggapi permohonan bertemu itu dengan mengundang Surya Paloh ke Istana. Ari berujar Kepala Negara mengalokasikan waktu pada Minggu malam untuk bertemu Surya Paloh.

Baca Juga :  Para Menteri Berani Tak Dukung Program Unggulan Prabowo, Siap-siap Saja Keluar

“Sebagai tanggapan atas permohonan tersebut, Bapak Presiden mengalokasikan waktu untuk menerima Bapak Surya Paloh, malam hari tadi di Istana Merdeka,” ucap Ari. Dia mengungkapkan bahwa pertemuan itu berlangsung selama kurang lebih satu jam.

Ari berujar Jokowi dan Surya Paloh membahas berbagai hal dalam pertemuan itu, termasuk soal dinamika politik dan Pemilu. Selain soal Pemilu, Ari berujar keduanya membahas hal-hal lain seperti persoalan menghadapi berbagai tantangan global.

Di sisi yang lain, Sekretaris Jenderal (Sekjend) Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan kehadiran Surya Paloh atas undangan Presiden Jokowi.

“Kehadiran Ketum NasDem Pak Surya Paloh di Istana Negara adalah memenuhi undangan makan malam Presiden Jokowi,” ujar Hermawi Taslim dalam keterangannya Minggu (18/2/2024).

Baca Juga :  Data PHK Kemenaker 52.000, Litbang KSPI Sampai 127.000. Mana yang Benar?

Mana yang benar? Tunggu saja hasilnya, apakah nanti Nasdem akan tetap setia menjadi oposisi atau justru berkoalisi?

www.tempo.co