YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mahasiswa MBKM Mandiri FSRD ISI Surakarta bekerja sama dengan Yayasan Rumah Pengembangan dan Pemberdayaan Disabilitas (YRPPD) mengadakan program pelatihan film dan batik di SLB ABCD Tunas Kasih Donoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Program itu berlangsung selama tiga bulan, dari 1 April hingga 13 Juni 2024, dan diikuti oleh 18 siswa disabilitas dari sekolah tersebut.
Melalui rilisnya ke Joglosemarnews, M. Kisra Anusyirwan, salah satu mahasiswa menjelaskan, pogram itu bertujuan membantu siswa-siswi mengembangkan bakat dan keterampilan mereka dalam bidang film dan batik, yang diharapkan berguna di masa depan.
“Kami berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kepercayaan diri dan kemandirian siswa,” ujarnya.
Kegiatan belajar membuat film dimulai dengan pengenalan tentang film dan alat-alat yang digunakan, dilanjutkan dengan latihan akting dan simulasi syuting.
Setelah beradaptasi, siswa melakukan syuting di bawah pengawasan tim pengajar. Sementara itu, kegiatan belajar membuat batik dimulai dari pengenalan motif batik flora dan fauna, belajar menggambar motif, mewarnai, dan menggunakan malam dingin dengan metode batik sablon dan batik tulis.
Siti Nurhayati dari YRPPD menambahkan bahwa program itu tidak hanya memberikan pengalaman baru bagi siswa, tetapi juga menunjukkan bagaimana pendidikan inklusif dan partisipatif dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan keterampilan anak-anak disabilitas.
Hasil karya syuting siswa-siswi akan diputar pada pertemuan terakhir kegiatan MBKM Mandiri ISI Surakarta yang akan diadakan pada bulan Juli mendatang. Suhamdani