SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Bakal Calon Walikota Solo, Diah Warih Anjari menjanjikan tak akan mengambil gaji. Jika nantinya diberi amanah untuk menjadi Walikota Solo.
Hal ini terlontar, saat Diah Warih menghadiri diskusi publik dan unjuk gagasan yang diadakan oleh Judicial Corruption Watch (JCW) di Hotel Amrani Syariah, Jumat, (19/07/2024).
Awalnya di depan audience yang hadir, Diah menegaskan bahwa dirinya berangkat dari background seorang aktivis yang anti korupsi.
Kemudian dengan kebulatan tekad dan niatnya untuk mengabdi pada masyarakat. Diah kemudian menyampaikan hal tersebut.
“Gaji kami silahkan diambil untuk para stake holder yang lain. Institusi aparat penegak hukum, lsm, media silahkan juga mengawasi kepemimpinan kami,” ungkapnya.
Saat dikonfirmasi, Diah menjelaskan bahwa sebagai seorang pemimpin yang ada di Kota Solo. Pemikiran tentang pengabdian ini sudah terlintas di benaknya.
“Boleh aja sih kalau gaji saya ini tidak diambil. Saya juga akan berikan kepada masyarakat yang tidak mampu sebagai modal mereka bekerja ke depan,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Diah juga mengatakan akan menghilangkan kemiskinan di Kota Solo. Dengan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“PAD ini Pekerjaan Rumah (PR), karena PAD Solo ini tidak maksimal. Namun dengan adanya kita, dari background seorang pengusaha. Kita yakin bisa menaikkan PAD,” katanya.
Dengan PAD meningkat, Diah melanjutkan artinya ruang-ruang baru yang diciptakan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Salah satu tentunya dibidang enterpreneur dan kolaborasi pusat dan swasta. Disini bagaimana juga BUMD diaktifkan, kita maksimalkan dengan ruang-ruang baru,” pungkasnya. Ando