Beranda Daerah Semarang Angin Segar Properti di Jateng, BLES Ground Breaking Pabrik Kelima di Banjarnegara

Angin Segar Properti di Jateng, BLES Ground Breaking Pabrik Kelima di Banjarnegara

PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES) produsen bata ringan merk Blesscon (BLES) melakukan ekspansi dengan membangun pabrik kelimanya di Banjarnegara Jawa Tengah. Ekspansi ini ditandai dengan kegiatan Ground Breaking yang dilaksanakan di Karangplak, Purwonegoro, Kec. Purwanegara, Kab. Banjarnegara, Rabu (28/8/2024). Istimewa

BANJARNEGARA, JOGLOSEMARNEWS.COM — PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES) produsen bata ringan merk Blesscon (BLES) melakukan ekspansi dengan membangun pabrik kelimanya di Banjarnegara Jawa Tengah. Ekspansi ini ditandai dengan kegiatan Ground Breaking yang dilaksanakan di Karangplak, Purwonegoro, Kec. Purwanegara, Kab. Banjarnegara, Rabu (28/8/2024).

Adanya pabrik baru seluas 5,8 ha ini ditargetkan memiliki kapasitas produksi sebanyak 1 juta meter kubik (m3)/tahun.
Presiden Direktur (Presdir) PT Superior Prima Sukses Tbk Billy Law menjelaskan, pabrik di Banjarnegara ini merupakan pabrik ke lima BLES, setelah total dari empat pabrik yang sebelumnya telah dimiliki, diantaranya di Mojokerto, Sidoarjo, Lamongan dan Sragen (line A dan B).

Empat pabrik telah menguasai pasar bata ringan nasional dan ditargetkan dengan adanya pabrik baru di Banjarnegara kapasitas produksi secara keseluruhan mencapai 5,6 juta meter kubik (m3)/tahun.

“Pabrik Banjarnegara memiliki total investasi sekitar Rp 250 Miliar. Kami akan mulai beroperasi pada April 2025,” kata Billy.

PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES) produsen bata ringan merk Blesscon (BLES) melakukan ekspansi dengan membangun pabrik kelimanya di Banjarnegara Jawa Tengah. Ekspansi ini ditandai dengan kegiatan Ground Breaking yang dilaksanakan di Karangplak, Purwonegoro, Kec. Purwanegara, Kab. Banjarnegara, Rabu (28/8/2024). Istimewa

Menurutnya, ekspansi pabrik baru ini akan semakin mengukuhkan BLES sebagai market leader bata ringan terbesar di Indonesia. Selain itu, pabrik bata ringan di area ini akan menjadi angin segar bagi industri properti di Jawa Tengah.

Baca Juga :  PN Semarang Nyatakan Sritex Pailit, Salah Kelola atau Dampak Krisis Industri Tekstil?

“Dengan demikian, biaya distribusi bata ringan di Jawa Tengah akan menjadi lebih ringan,” terangnya.

Ia berharap dengan kehadiran pabrik di Banjarnegara akan menjadikan bata ringan makin terjangkau sehingga dapat mendorong pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Apalagi kehadiran BLES di Banjarnegara akan memberdayakan sekitar 250 orang karyawan.

Dang menggodakMenjawab pertanyaan apakah Langkah BLES selanjutnya setelah pabrik kelima, Billy menilai bahwa pasar bata ringan di Indonesia masih sangat menarik dan manajemen sendiri sedang menggodok langkah-langkah berikutnya yang akan diambil. Pertumbuhan yang berkesinambungan selalu menjadi fokus BLES sejak awal.

Billy juga menjelaskan, BLES tidak sekedar hanya meningkatkan kapasitas produksi saja, namun kualitas produksi saja, namun kualitas produk pasti tetap menjadi prioritas.

BLES terus memastikan ketersediaan produknya di toko-toko bangunan dengan terus melakukan perluasan distribusi, dan tentunya ketersediaan produk serta pengiriman yang cepat adalah kunci kepuasan pelanggan.

Baca Juga :  PN Semarang Nyatakan Sritex Pailit, Salah Kelola atau Dampak Krisis Industri Tekstil?

“Kami sudah memegang kepercayaan dari para konsumen, ini menjadi pedoman kami untuk terus mempertahankan produksi dan terus diserap oleh pasar,” pungkasnya.

Kepercayaan dari konsumen ini tercermin dengan diterimanya penghargaan Top Brand selama empat tahun berturut-turut. *