SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Babak final Piala Presiden 2024 bakal mempertemukan Borneo FC melawan Arema FC di Stadion Manahan Solo, Minggu (4/8/2024). Sedangkan laga memperebutkan posisi ketiga digelar Sabtu (3/8/2024) pukul 19.30 WIB, antara Persis Solo melawan Persija Jakarta.
Closing ceremony akan disemarakkan dengan berbagai penampilan di antaranya pertandingan antara 6 pemain Timnas Putri versus 30 pemain sekolah sepak bola atau SSB Solo Putri, pukul 18.00 WIB. Panitia juga menghadirkan Soimah dan Putri Ariani sebagai bintang tamu dan menyajikan pertunjukan seni dengan penampilan 200 penari.
Ketua Steering Committee Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait menuturkan, kepercayaan sponsor pun makin tumbuh untuk Piala Presiden 2024. Hal ini terbukti menjelang final Piala Presiden 2024, ada tambahan Rp 1 miliar dari sponsor. Sehingga per 31 Juli, total sponsor mencapai Rp 79 miliar.
“Ini total sponsor terbesar sepanjang sejarah. (Sponsor) masih terbuka kalau ada yang mau nambah dua hari ini,” ujarnya, Jumat (2/8/2024) malam, di Pracima Tuin Pura Mangkunegaran.
Selain itu, panitia juga membagikan belasan ribu tiket gratis pada laga final yang dihelat pada tanggal 3 dan 4 Agustus di Stadion Manahan Solo.
“Untuk pertandingan tanggal 3 Agustus akan ada 6.000 tiket yang dibagikan secara gratis. Sedangkan laga final tanggal 4 Agustus untuk complimentary ticket ada 12.000. Karena kalau kapasitas yang diperbolehkan ada 14.000,” imbuhnya.
Selain itu, panitia juga akan membagikan empat sepeda motor listrik kepada penonton. Di sisi lain, Deputy Director Programming Indosiar, Ekin Gabriel Subakty, menambahkan, Piala Presiden 2024 menjadi tayangan yang paling banyak ditonton di tengah maraknya program-program yang menarik pada saat yang bersamaan.
“Tanggal 29 (Juli 2024) kemarin, kami sudah melihat bahwa performa Piala Presiden 2024 sangat luar biasa. Ini merupakan yang terbaik sepanjang 6 kali penyelenggaraannya,” bebernya.
Ketika semifinal, ia menyebut persaingannya sangat ketat. Ia menjelaskan saat babak semifinal itu digelar, pada saat yang bersamaan juga ada laga badminton di Olimpiade 2024 dan voli.
“Namun, dari segi rating, ini paling tinggi selama penyelenggaraan, yakni 4,6 persen dan share-nya 18,9,” tukasnya. Prihatsari
