JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dua kali Partai NasDem mengusung Anies Baswedan, namun dua kali pula NasDem meninggalkan Anies di tengah jalan, yakni ketika Pilpres 2024 lalu dan kedua saat Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024 ini.
Saat Pilpres, Partai NasDem berbelok mendukung pemerintah Prabowo-Gibran ketika dalam proses penghitungan suata mantan Pangkostrad itu menunjukkan tren bakal menang atas dua rivalnya, Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin.
Kedua, besutan Surya Paloh itu juga kembali meninggalkan Anies dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 ini. Pada Juli 2024, partai NasDem resmi mengusung Anies di Pilkada 2024, namun belakangan partai ini lagi-lagi meninggalkan Anies di tengah jalan.
Partai Surya Paloh ini telah resmi bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung pencalonan Ridwan Kamil (RK) dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 mendatang.
Terang saja, Presiden terpilih, sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyambut baik dukungan Partai NasDem untuk pemerintahannya tersebut.
Sikap itu dia sampaikan usai menerima kunjungan Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (15/8/2024).
Prabowo menyebut dia memiliki kedekatan dengan Surya. “Sore hari ini saya menerima kehormatan kunjungan dari Surya Paloh, sahabat saya sejak lama,” kata Prabowo.
Prabowo berkata dia dan Surya membahas berbagai masalah dalam persamuhan kali ini. Mereka, kata Prabowo, bersepakat untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik menghadapi tantangan masa depan.
Prabowo menyatakan dirinya memandang kesatuan sebagai kunci keberhasilan bangsa.
“Oleh karena itu saya menyambut baik bersedianya NasDem untuk bergabung dengan kami, sama-sama mengabdi kepada negara dan bangsa,” ucap purnawirawan perwira TNI AD itu.
Sementara itu, Surya mengatakan partainya memiliki tekad dan pilihan yang sama dengan Prabowo untuk pemerintahan ke depan.
“Agar upaya dan harapan bersama untuk mengantarkan kehidupan persatuan masyarakat agar semakin bisa kita tercapai,” kata Surya.
Dia juga menyinggung pesan Prabowo dalam pertemuan mereka. “Tadi Pak Prabowo menggarisbawahi kepada kami, betapa pentingnya para elite bangsa ini harus bersatu untuk menghadapi tantangan yang semakin besar,” ujar dia.
Menurut Surya, suasana politik saat ini terasa lebih optimis. Dia menilai hal tersebut sebagai momentum bagi pemerintahan Prabowo untuk mewujudkan berbagai program dan kebijakannya.
Surya menyatakan NasDem bakal mendukung penuh pemerintahan Prabowo nanti.
“NasDem jelas menyatakan, dengan seluruh daya upaya yang ada apa yang dimilikinya berkepentingan untuk menyukseskan pemerintahan ini,” kata Surya.
Surya lalu menyampaikan harapannya jika NasDem bergabung dengan pemerintahan yang akan datang. Dia mengatakan ingin agar partainya bisa meringankan tugas-tugas pemerintah nanti dan tidak menjadi beban.
Prabowo akan dilantik menggantikan Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada 20 Oktober 2024. Dia akan didampingi Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Jokowi, sebagai wakil presiden.