SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 153 murid KB-TK se-Solo Raya mengikuti puncak perlombaan October Festival (OctoFest) 2024 yang digelar di SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo.
Berlokasi di Jalan dr. Moewardi No.24, Purwosari, Laweyan, Solo, kegiatan ini berlangsung pada Sabtu (26/10/2024) dan berjalan meriah.
OctoFest, ajang tahunan dalam rangka memperingati bulan bahasa, menghadirkan kompetisi dalam dua kategori: lomba eksternal untuk murid KB-TK se-Solo Raya dan lomba internal untuk siswa SD Muhammadiyah PK Solo.
Dengan tema “Bersatu dalam Asa Tumbuhkan Kreativitas Kebhinekaan,” acara tersebut berhasil menciptakan suasana penuh kreativitas dan semangat persatuan.
Menurut Ketua Panitia OctoFest 2024, Slamet Rismiyadi, lomba eksternal itu bertujuan untuk mendorong kreativitas anak sejak dini sekaligus mempererat hubungan antarwali murid di Solo Raya.
“Tak disangka, antusiasme peserta sangat luar biasa. Totalnya ada 153 peserta, terdiri dari 68 peserta lomba mewarnai, 57 peserta lomba doa harian, 15 peserta lomba menyanyi, dan 13 peserta lomba spelling bee,” ungkapnya.
Agenda puncak OctoFest diawali dengan registrasi ulang dan pengarahan teknis lomba. Setiap kategori perlombaan dilaksanakan di lokasi yang telah disiapkan, termasuk aula sekolah untuk lomba menyanyi, ruang An Nafi’ dan kelas IC untuk lomba mewarnai, serta kelas IB dan kelas IVA serta IVB untuk lomba spelling bee dan doa harian.
Setelah rangkaian lomba selesai, acara ditutup dengan pengumuman pemenang, sambutan dari Kepala Sekolah SD Muhammadiyah PK Solo, Nursalam, serta penampilan perwakilan murid yang memukau.
Nursalam menekankan pentingnya acara tersebut sebagai ajang untuk mengenalkan lingkungan sekolah lebih dekat kepada masyarakat.
“Harapan kami, OctoFest bisa menjadi wadah untuk meningkatkan potensi literasi, mengasah kemampuan seni, serta keterampilan bahasa anak-anak sesuai usia mereka,” ujarnya.
Para pemenang lomba eksternal mendapat apresiasi berupa sertifikat, piala, dan uang pembinaan. Untuk setiap kategori lomba diambil enam juara, yaitu Juara I, II, III, dan Juara Harapan I, II, III.
Salah satu peserta lomba spelling bee, Rumaisha Nidya Yutaka dari TK Islam Makarima, mengungkapkan kebahagiannya setelah berhasil meraih juara pertama.
“Awalnya aku merasa takut karena harus mengeja dalam bahasa Inggris, tapi Alhamdulillah bisa juara I dan dapat uang pembinaan Rp 500.000,” ujarnya dengan wajah penuh keceriaan.
Selain lomba eksternal, OctoFest juga mengadakan lomba internal majalah dinding (mading) untuk siswa SD Muhammadiyah PK Solo dengan tema “Hari Sumpah Pemuda.”
Kompetisi itu dibagi dalam dua kategori, yaitu untuk kelas bawah dan kelas atas, dengan penilaian mencakup variasi konten, kreativitas, kebersihan, dan kerapian. Pengumuman pemenang lomba mading akan dilaksanakan pada upacara peringatan Sumpah Pemuda, Senin (28/10/2024).
