BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hujan detas disertai angin kencang menerjang wilayah Kecanstsn Mojosongo dan Boyolal Kota. Sejumlah pohon tumbang dan menimpa rumah maupun menutup jalan.
Banyaknya pohon tumbang mengakibatksn proses evakuasi memakan waktu hingga Senin (14/10/2024) pagi. Kerugian ditaksir mencapai Rp 30 – Rp 40 juta.
“Ya, hujan dan angin mengakibatkan pohon tumbang,” ujar Kalak BPBD Boyolali Suratno, Senin (14/10/2024).
Dijeladkan hujan disertai angin terjadi di beberapa wilayah pada Minggu (13/10) malam. Ada lima laporan kejadian.
“Diperkirakan kerugian mencapai Rp 30 juta – Rp 40 jutaan.”
Diungkapkan, peristiwa itu terjadi di wilayah Kecamatan Mojosongo dan Boyolali Kota. Laporan dari masyarakat pukul 18.00 WIB pada Minggu (13/10/2024) di Kelurahan Mojosongo di ruas jalan Solo-Semarang, timur Polres Boyolali.
“Ada pohon tumbang yang menutup akses jalan. Pohon tumbang juga terjadi di DPRD Boyolali,” ungkapnya.
Pohon tumbang juga menimpa pagar rumah milik warga Dusun Jelek, Desa Jurug, Kecamatan Mojosongo. Pohon tumbang juga menimpa dua rumah di Dusun Jelek RT 10/RT11 RW 05, Desa Jurug Mojosongo.
“Pohon tumbang menimpa rumah Iskandar dan Munardi. Pohon tumbang itu juga menimoa jaringan listrik sehingga kami menunggu PLN untuk penanganan listriknya. Baru pagi ini kami tangani.”
Dia mengimbau agar masyarakat meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan. Potensi hujan dan angin kencang masih akan terjadi. Masyarakat diminta memangkasan pohon yang dekat dengan rumah. Hal itu diharapkan bisa meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan.
“Kami juga koordinasi agar DLH memantau dan mengantisipasi kerawanan pohon di jalan yang rawan tumbang saat hujan dan angin kencang agar dapat dilakukan pemotongan,” pungkasnya. Waskita