Beranda Daerah Solo Mantan Anggota DPRD Fraksi PDIP Gelar Jalan Sehat Dukung Respati-Astrid

Mantan Anggota DPRD Fraksi PDIP Gelar Jalan Sehat Dukung Respati-Astrid

Mantan aggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PDIP, Wawanto menggelar jalan sehat mendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo nomor urut 2 Respati Ardi-Astrid Widayani, Minggu (10/11/2024). Istimewa

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Mantan aggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PDIP, Wawanto menggelar jalan sehat mendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo nomor urut 2 Respati Ardi-Astrid Widayani, Minggu (10/11/2024). Kegiatan jalan sehat tersebut sekaligus menegaskan perbedaan pilihan Wawanto dengan partai yang sebelumnya menaungi dirinya sebagai Anggota DPRD Kota Solo periode 2014-2019 dan 2019-2024.

Seperti diketahui, Respati-Astrid merupakan paslon diusung KIM Plus. Kegiatan jalan sehat diselenggarakan di Kelurahan Joglo, Banjarsari.

Ribuan warga terlihat mengikuti kegiatan yang dihadiri Respati dan Astrid tersebut. Selain di Joglo, kegiatan yang sama diadakan di Pucangsawit, dikoordinasikan oleh Dyah Retno Pratiwi, anggota DPRD Solo periode 2019-2024.

“Target saya 5.000 peserta. Tapi karena keterbatasan tempat, acara saya pecah. Selain di sini, kami juga ada acara yang sama di Pucangsawit. Warga sangat antusias. Tadi pagi masih banyak yang minta kupon tapi dari saya sudah habis,” ujarnya.

Baca Juga :  Blusukan di Pucangsawit, Kaesang Titip Pesan Coblos Nomer 2 Respati-Astrid

Wawanto menegaskan, pilihannya untuk Pilwakot Solo 2024 jatuh pada Respati-Astrid karena keduanya merupakan sosok muda visioner. “Sebelum menentukan pilihan saya sudah ngobrol dengan mereka. Saya nilai visi misi mereka sangat bagus,” imbuhnya.

Terkait acara yang digelarnya hari ini, ia mengaku siap menerima sanksi dari partai. Pasalnya, sampai saat ini dirinya masih menjadi anggota PDIP.

“Saya siap mengundurkan diri kalau memang harus mengundurkan diri. Kalau mau dipecat pun saya siap. Sudah saya putuskan. Mohon maaf, di internal saya sudah tidak dianggap. tidak dipakai lagi,” tukasnya. Prihatsari