Beranda Daerah Magelang Membludak! 1.800 Peserta Ikuti Penyisihan KMNR 20 di SD Mutual Magelang

Membludak! 1.800 Peserta Ikuti Penyisihan KMNR 20 di SD Mutual Magelang

Kelapa sekolah SD Mutual Kota Magelang, Luqman Novianto saat berpidato dalam pembukaan babak penyisihan KMNR 20 di SD Mutual Kota Magelang, Minggu (12/1/2025). Marwantoro S

MAGELANG, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sebanyak 5.500 siswa-siswa SD/MI hingga SMA/MA/SMK di Jawa Tengah dan DIY mengikuti babak Penyisihan Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) 20, Minggu (12/1/2025).

Ketua Klinik Pendidikan MIPA (KPM) Solo mengatakan babak penyisihan KMNR 20 untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY yang digelar diberbagai daerah seperti, Solo, Yogyakarta, Semarang dan Magelang berjalan lancar.

“Alhamdulillah semua berjalan lancar tanpa ada hambatan yang berarti” kata ketua KPM Solo Hari Purwanto.

Terkait waktu pengumuman hasil babak penyisihan KMNR 20 ini, Hari mengatakan belum ada pengumuman dari pusat.

Babak Penyisihan Wilayah Magelang Raya

Dari 5.500 peserta babak penyisihan KMNR 20 di wilayah Jateng, 1.800 di antaranya merupakan siswa-siswi dari eks Karesidenan Kedu (Magelang Raya). Babak Penyisihan KMNR 20 untuk wilayah eks Karesidenan kedu diadakan di SD Mutual Kota Magelang, Minggu (12/1/2025).

Kepala sekolah SD Mutual Luqman Novianto kepada JOGLOSEMARNEWS.COM mengatakan bahwa pihaknya masih dipercaya menjadi penyelenggara kompetisi matematika dengan jumlah peserta terbesar di Indonesia tersebut.

“Untuk babak penyisihan KMNR 20 yang digelar di SD Mutual ini diikuti oleh 1.800 sekian siswa, meliputi siswa SD hingga SMA yang ada di Wilayah Kedu” kata Kepala Sekolah SD Mutual, Luqman Novianto.

Baca Juga :  Mahasiswa MBKM KKN UNS Dirikan Bank Sampah untuk Pengelolaan Sampah Desa Tegalrandu Magelang

Jika pada even-even sebelumnya digelar dalam satu sesi, khusus untuk babak penyisihan KMNR 20 ini digelar 2 sesi karena keterbatasan ruangan.

Dalam sambutannya Kepala sekolah SD Mutual Luqman Novianto menyampaikan terima kasih kepada orangtua murid dan guru-guru pendamping yang telah mengikuti KMNR di SD Mutual Kota Magelang.

Sebelum pelaksanaan lomba, Luqman juga memberi semangat kepada pada peserta yang telah berkumpul di halaman sekolah.

Luqman Banyak Peserta dari Magelang Lolos ke Babak Final

Prihatin dengan sedikitnya peserta dari Magelang Raya yang bisa menembus babak final, maka Luqman Novianto mengumpulkan guru-guru pendamping dari berbagai sekolah untuk melakukan evaluasi.

“Saya gemas, mengapa jumlah peserta yang ribuan saat penyisihan, dan ratusan saat semifinal, tetapi yang sampai final hanya 2-3 setiap sekolah, pasti ini ada yang salah” ujar Luqman.

Menurut Luqman, salah satu ikthiar agar banyak siswa dari Magelang yang lolos ke babak final adalah dengan sekolah KPM. Yaitu memberikan pelatihan kepada guru-guru pendamping dengan mentor dari KPM. Nantinya guru-guru tersebut menterjemahkan KMNR dan KSNR ke sekolah-masing-masing.

Baca Juga :  Mahasiswa MBKM KKN UNS Dirikan Bank Sampah untuk Pengelolaan Sampah Desa Tegalrandu Magelang

“Kita memang butuh semacam pelatihan, sekolah KPM tapi pesertanya adalah guru-guru. Nanti mereka yang akan menerjemahkan KSNR dan KMNR ke sekolah masing-masing. Nantinya bisa dilaksanakan sekali ataupun secara rutin.” pungkas Luqman. Marwantoro S