![Geger, Warga Sragen Ditemukan Tewas Membusuk di Dalam Rumahnya](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2025/02/Geger-Warga-Sragen-Ditemukan-Tewas-Membusuk-di-Dalam-Rumahnya.jpg?resize=640%2C384&ssl=1)
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Geger seorang pria ditemukan tewas mengenaskan badanya membusuk di dalam rumah di Dukuh Gupak, Desa Pengkol, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada Senin (10/2/2025) Pukul 08:30 Wib.
Berdasarkan informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM jasad pria meninggal dunia di dalam rumah tersebut bernama Suparno (70) warga Gupak RT 015, Pengkol, Tanon, Sragen.
Saat ditemukan Suparno ditemukan dalam kondisi tidur telentang diatas kasur mengenakan baju batik warna coklat kekuningan dan celana pendek.
Terlihat tubuh Suparno diperkirakan meninggal dunia sudah beberapa hari, bahkan saat ditemukan itu sudah mengalami pembengkakan dan mengeluarkan bau tak sedap.
Pada JOGLOSOMARNEWS.COM Kapolres Sragen AKPB Petrus Parningotan Silalahi melalui Kasi Humas Polres Sragen AKP Sigit Sudarsono membenarkan kejadian tersebut, menurutnya jasad Suparno pertamakali diketahui oleh salah satu warga yang sedang mengambil jimpitan beras.
“Iya benar telah ditemukan jasad seorang laki laki meninggal dunia, bermula saat salah satu warga mengambil jimpitan beras di rumah korban, saksi 1 mencium bau tidak sedap dari dalam rumah korban yang dalam keadaan tertutup rapat dan sunyi dan di karenakan saksi 1 penasaran dan takut masuk ke dalam rumah korban selanjutnya memberitahukan kepada saksi 2 akan bau yang menyengat dari dalam rumah korban, lalu selanjutnya saksi 1 dan saksi 2 mendatangi rumah korban dan selanjutnya masuk ke dalam rumah dan sesampainya di dalam rumah mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” kata AKP Sigit Sudarsono.
Usai mengetahui jasad korban tergeletak di dalam rumah, kedua warga tersebut langsung menginformasikan kepada warga lainnya.
“Kedua warga langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lain dan kemudian oleh pelapor melaporkan kejadian tersebut ke polsek Tanon,” jelasnya.
Atas kejadian itu pihak Puskesmas Tanon beserta anggota Polsek dan Babinsa langsung melakukan pemeriksaan pada jasad Suparno.
“Dari hasil visum luar oleh tim medis dari Puskesmas Tanon 1 pada bagian muka terlihat menghitam dikarenakan meninggal sudah kurang lebih 3 hari, dari jasad korban tidak di temukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujarnya.
Sementara itu setelah berkoordinasi dengan pihak terkait, selanjutnya jenazah dievakuasi ke Intalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk dilakukan visum lebih lanjut menggunakan Ambulans Rescue Medic Alfa 01 PMI Kabupaten Sragen.
Huri Yanto