
SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Solo telah usai menggelar Rapat Pimpinan Kota (Rapimkota) pada Selasa, (25/02/2025) kemarin di Hotel Sahid Jaya Solo.
Rapimkota yang dihadiri jajaran pengurus Kadin Kota Solo periode 2022-2027 tersebut mengusung tema “Reorientasi Sumber Daya Di Era Disrupsi”.
Menurut Ketua Kadin Solo, Ferry Indrianto saat ini banyak sekali kebijakan-kebijakan baru dari pemerintah yang harus dipelajari lebih mendalam. Namun sayangnya banyak yang menafsirkan yang tidak-tidak.
“Salah satunya seperti intruksi presiden (inpres) nomor 1 tentang peniadaan program. Padahal sebetulnya tidak, maksud pemerintah pusat itu adalah mengintervensi secara strategis. Agar program-program ke depan yang akan dilaksanakan itu berfokus kepada pertumbuhan ekonomi,” terangnya.
Sehingga dijelaskan Ferry, usai melakukan rapat dengan Walikota dan Wakil Walikota Solo yang hadir secara zoom. Disepakati bahwa reorientasi sangatlah penting. Apapun program ke depan orientasinya adalah untuk pertumbuhan ekonomi.
Kemudian yang menjadi salah satu agenda utama yang dibahas dalam Rapimkota ini untuk pertumbuhan ekonomi adalah perluasan Solo Great Sale (SGS) menjadi Solo Raya Great Sale.
Program ini dikatakan Ferry selaras dengan kebijakan Gubernur Jawa Tengah yang mendorong aglomerasi ekonomi tahun ini, dengan melibatkan enam kabupaten dan satu kota madya.
“Solo Great Sale tahun ini akan menjadi Soloraya Great Sale yang merupakan perwujudan program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) terkait aglomerasi Soloraya. Solo Great Sale menjadi Soloraya Great Sale merupakan program Pak Gubernur Ahmad Luthfi, bahwa aglomerasi Soloraya akan diimplemantasikan tahun ini,” jelas Ferry.
Ferry menambahkan aglomerasi Soloraya yang berpusat di Kota Solo ini digadang-gadang memperluas pasar serta memperkuat ekosistem ekonomi di wilayah tersebut.
“Sehingga Solo Great Sale ini cakupannya kami perluas ke wilayah Soloraya,” sambungnya.
Soloraya Great Sale ini juga dimaksudkan untuk menyatukan wilayah dan menciptakan pertumbuhan ekonomi baru. Sehingga ke depan Pemkot Solo dan Pemda di sekitarnya bisa membuat sebuah perencanaan berbasis wilayah Soloraya.