WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM โ Duka mendalam menyelimuti warga Kecamatan Karangtengah Wonogiri. Sebanyak tiga korban meninggal akibat kecelakaan antara Kereta Api Batara Kresna dan mobil Daihatsu Sigra di Sukoharjo dimakamkan di wilayah tersebut.
Ketiga korban diketahui merupakan satu keluarga, yakni Rudi Agus Subekti, Linda Meyla Herwenti, dan anak mereka, Nabila.
โBetul, ada tiga korban kecelakaan yang dimakamkan di wilayah kami,โ ungkap Camat Karangtengah, Lilik Hendratno, Rabu (26/3/2025).
Menurut informasi yang diterima, keluarga ini sebelumnya merupakan warga Dusun Pundung Etan Desa Jeblogan. Namun, mereka telah lama merantau dan memiliki KTP luar Wonogiri.
โIni tadi tiga ambulans datang, informasinya mereka akan dimakamkan di sini. Saya mau meluncur dulu ke lokasi,โ tambah Lilik Hendratno.
Rudi Agus Subekti diketahui bekerja sebagai buruh di Jakarta, sementara istrinya, Linda Meyla Herwenti, bekerja di sebuah pabrik. Hingga saat ini, pihak keluarga masih berembuk mengenai lokasi liang lahat, karena rencana pemakaman akan dilakukan besok.
Informasi menyebut bahwa Nabila merupakan anak kedua mereka. Sementara itu, anak sulung pasangan ini sejak usia tujuh bulan sudah diasuh oleh kakeknya di Jeblogan, Karangtengah, Wonogiri, dan hingga kini tetap tinggal di sana.
Peristiwa tragis ini meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga dan kerabat korban. Para tetangga dan warga sekitar turut hadir untuk memberikan penghormatan terakhir serta mendoakan mereka agar mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
Sebelumnya kecelakaan maut terjadi di perlintasan kereta api berpalang pintu timur Terminal Sukoharjo, Rabu (26/3/2025) sekitar pukul 08.45 WIB. Sebuah mobil Daihatsu Sigra yang mengangkut pemudik dari Jakarta tertabrak Kereta Api (KA) Batara Kresna yang melaju dari arah Wonogiri menuju Solo. Akibat insiden ini, empat orang meninggal dunia di tempat, sementara tiga lainnya mengalami luka-luka.
Jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo, sedangkan korban luka-luka mendapat perawatan medis.
Identifikasi awal menunjukkan bahwa kendaraan tersebut membawa tujuh penumpang yang merupakan dua keluarga pemudik yang hendak pulang kampung ke Sukoharjo dan Wonogiri. Aris Arianto