Beranda Nasional Jogja Polisi Tangkap 5 Pelaku Pengeroyokan di Seturan, Berawal dari Rasa Cemburu

Polisi Tangkap 5 Pelaku Pengeroyokan di Seturan, Berawal dari Rasa Cemburu

ilustrasi pengeroyokan

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM Lima orang terduga pelaku pengeroyokan di depan BRI Seturan, Jalan Raya Caturtunggal, Depok, Sleman, akhirnya diringkus polisi. Mereka ditangkap setelah melakukan aksi kekerasan yang menyebabkan tiga orang korban mengalami luka-luka.

Kelima pelaku yang kini telah diamankan adalah MAB (22), RS (29), BH (24), ABE (20), dan JS (17), seluruhnya berasal dari Sumatera Utara. Sementara korban dalam insiden ini adalah AJL (23), mahasiswa asal Banyumas, serta MDH (26) dan MAP (20), keduanya asal Tangerang.

Kasihumas Polresta Sleman, Iptu Salamun, mengungkapkan bahwa motif pengeroyokan ini dipicu oleh kecemburuan salah satu pelaku terhadap pacar korban.

“Pelaku merasa cemburu terhadap pacar korban, lalu emosinya tersulut hingga melakukan kekerasan,” ujarnya, Jumat (7/3/2025).

Baca Juga :  Walikota Jogja Kerahkan 100 Truk Angkut Sampah, Depo Kotabaru Ditarget Bersih Sebelum Natal

Insiden terjadi pada Rabu (5/3/2025) dini hari. Polisi awalnya menerima laporan masyarakat terkait keributan di depan BRI Seturan. Saat petugas tiba di lokasi, para pelaku sudah melarikan diri, sementara korban mengalami luka-luka.

MDH mengalami luka memar di pipi, telinga, dan lecet di punggung. AJL mengalami luka memar di pipi, luka di bibir bawah, bengkak pada gigi bagian atas, serta patah tulang hidung. Sedangkan MAP mengalami lecet pada rahang dan lengan.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan saksi dan memeriksa rekaman CCTV. Dari hasil penyelidikan tersebut, kelima pelaku akhirnya berhasil ditangkap.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.

Baca Juga :  Oknum Perangkat Desa Ngunut Diduga Tilep Dana Desa Ratusan Juta, Warga Geruduk Balai Kalurahan

www.tribunnews.com

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.