Beranda Daerah Sukoharjo Iwan Fals Hipnotis Ribuan Penonton Konser Gema Surya Nuswantara

Iwan Fals Hipnotis Ribuan Penonton Konser Gema Surya Nuswantara

Ribuan penonton memadati Taman Ratu Maulidya, Purbayan, Baki, Sukoharjo menyaksikan konser "Gema Surya Nuswantara", Selasa (2/12/2025) malam. Istimewa

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Ribuan penonton memadati Taman Ratu Maulidya, Purbayan, Baki, Sukoharjo menyaksikan konser “Gema Surya Nuswantara”, Selasa (2/12/2025) malam. Hujan tidak mematahkan semangat penonton untuk tetap bertahan dan menikmati lantunan lagu-lagu dalam konser yang digelar dalam rangka Ulang Tahun yang ke 48 Pemilik Yayasan Surya Nuswantara Wilwatikta, Tuntas Subagyo tersebut.

Konser dibuka dengan penampilan band pembuka lokal. Setelah menyanyikan beberapa lagu, Band Utama Tipe-X muncul di hadapan para penonton disambut suka cita.

Mengenakan atasan hitam dan bawahan kotak-kotak, para personel Tipe-X tampil gahar. Beberapa lagu yang mereka bawakan diantaranya Mawar Hitam, Salam Rindu dan Sakit Hati.

Setelah menghibur penonton dalam durasi sekitar dua jam, Tipe-X menutup penampilannya dan undur diri. Selanjutnya, penampilan musisi senior Iwan Fals menjadi pamungkas dalam konser tersebut.

Suara berat khas Iwan Fals menghipnotis para penontom yang rela berbasah-basah kehujanan. Beberapa lagu dibawakan Iwan Fals diantaranya Bento, Yang Terlupakan, Ujung Aspal Pondok Gede dan Umar Bakri

Baca Juga :  Edukasi "Sayangi Payudaramu", STIKES Nasional Tekankan Pentingnya Deteksi Dini 

“Saya sengaja menghadirkan Bang Iwan Fals karena beliau merupakan musisi yang banyak dikenal oleh semua kalangan masyarakat. Saya senang setelah akhirnya melalui proses panjang, dapat menghadirkan Bang Iwan,” ujar Tuntas.

Sementara itu, Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto juga tampak menghadiri acara konser. Sebelummya, Iwam Fals mengawali konsermya dengan penanaman pohon jati mas di lokasi konser tersebut, Senin (1/12/2025).

Menurutnya, menanam pohon merupakan kebiasaan yang dilakukannya setiap kali menggelar konser. Ia menilai menanam pohon memberikan banyak manfaat terutama untuk lingkungan.

“Bagi saya setiap pohon pasti ada keistimewaannya. Siapa tahu gerakan sederhana ini bisa mempengaruhi yang lain untuk menanam. Kita tahu harga tidak menanam itu, kita tahu Sumatera itu (bencana alam yang terjadi di Sumatera). Kata orang tua saya setiap pohon itu bertasbih. Satu pohon bisa untuk kebutuhan oksigen dua orang,” beber Iwan. Prihatsari

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.