SRAGEN- Entah mimpi apa Sunarbiyatun, nasabah Simpedes BRI Sragen ini. Hati nasabah asal Dukuh Ngelancor, RT 4/1, Desa Saren, Kalijambe, Sragen itu dipastikan berbunga-bunga setelah dinyatakan memenangkan hadiah utama dalam program Undian Panen Hadiah Simpedes BRI Sragen Semester I 2018.
Namun, hadiah satu unit mobil itu tak hadir begitu saja. Kesetiaannya menjadi nasabah BRI selama belasan tahun, ternyata berbuah manis dengan memberinya berkah keberuntungan meraih hadiah utama yang diundi Rabu (21/3/2018) di Sragen.
Ya, munculnya nama Sunarbiyatun seolah mematahkan harapan ribuan nasabah Simpedes BRI yang sejak pagi hingga siang setia menanti hadiah utama yang diundi paling akhir itu.
“Hadiah utama satu unit mobil All New Grand Livina jatuh ke tangan nasabah atas nama Sunarbiyatun, asal Dukuh Ngelancor, Saren, Kalijambe,” papar Pimpinan Cabang BRI Sragen, Andika Sibarani seusai membacakan nomor undian pemenang hadiah utama di Hotel Surya Sukowati Sragen.
Meski demikian, gebyar panen hadiah pagi itu juga menghadirkan senyum untuk puluhan nasabah yang meraih hadiah mulai dari sepeda motor, televisi hingga puluhan hadiah elektronik menarik lainnya.
Andika menguraikan selaras dengan programnya yakni Undian Panen Hadiah, total hadiah yang disediakan untuk nasabah Simpedes BRI semester I 2018 ini mencapai angka Rp 635 juta. Hal itu sengaja diberikan sebagai wujud apresiasi atas tingginya kepercayaan nasabah dan masyarakat yang setia menjadi mitra dan nasabah BRI Sragen.
Sementara, dalam laporannya disampaikan, khusus untuk Simpedes posisi Desember 2017 adalah Rp 1.073 Trilyun dengan jumlah penyimpan 390.707 rekening. Angka ini meningkat di kurun bulan Februari 2018 menjadi Rp 1.100 Trilyun dengan jumlah penyimpan 397.520 rekening.
Dana masyarakat yang berhasil dihimpun oleh BRI melalui Tabungan Simpedes itu selanjutnya dikembalikan dalam bentuk penyaluran kredit di BRI Unit. Kredit yang tersalurkan pada posisi bulan Desember 2017 adalah Rp 1,503 trilyun dengan jumlah debitur 67.376 orang sedangkan posisi Februari 2018 adalah Rp 1,530 trilyun dengan jumlah debitur 67.657 orang.
“Angka ini merupakan angka yang sangat besar jika dibandingkan dengan jumlah tabungan Simpedes yang posisinya sampai Februari sudah mencapai Rp 1,100 trilyun,” pungkasnya. Wardoyo
