SRAGEN- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, Hargiyanto langsung menggelar inspeksi mendadak (Sidak) ke Puskesmas Gondang, Sragen Kamis (29/3/2018) siang. Sidak dilakukan menyusul mencuatnya berita soal layanan petugas dan dokter di Puskesmas tersebut yang dikeluhkan warga lantaran dinilai lemot dan banyak yang terlambat datang.
Hargiyanto mengaku menggelar sidak sendirian seusai menghadiri agenda di DPRD siang tadi. Seusai acara di DPRD, dia langsung meluncur ke Puskesmas Gondang untuk mengecek kondisi pelayanan di fasilitas kesehatan tingkat kecamatan Gondang tersebut.
“Tadi saya dari DPRD langsung ke Gondang (Puskesmas). Saya sampai nyetir sendiri. Tadi ke sana ngecek petugas dan dokter juga. Kalau kami lihat secara global, pelayanan sudah jauh lebih baik. Gedungnya juga sudah bagus. Dokter juga datang pukul 07.45 WIB. Tapi yang namanya warga banyak, antrian agak lama dan mungkin ada yang merasa tidak terlayani dengan baik kan wajar. Missal ada 300 pengunjung, ada satu yang merasa begitu apa ya terus bisa diartikan pelayanan secara global nggak baik. Kan enggak bisa begitu,” paparnya seusai sidak.
Hargiyanto menguraikan saat ini Puskesmas Gondang dan beberapa Puskesmas lain di Sragen, juga sedang menghadapi penilaian menuju akreditasi. Menurutnya, seiring dengan itu, kualitas pelayanan memang sudah ditekankan untuk terus diperbaiki.
Pihaknya juga tak menutup mata terkait satu dua kritikan atau keluhan yang akan dijadikan sebagai masukan. Yang jelas, komitmen dari dinas dan seluruh Puskesmas memang sedang menuju peningkatan kualitas pelayanan.
“Harus diakui juga, selama ini SDM khususnya tenaga dokter di Puskesmas juga semakin berkurang. Makanya dengan akreditasi dan nanti menuju BLUD itu juga salah satunya untuk upaya mencukupi kebutuhan SDM,” terangnya.
Sementara, tak lama berselang, Wakil Ketua DPRD SRagen, Bambang Widjo Purwanto yang sempat menerima keluhan dan aduan warga, juga melakukan sidak ke Puskesmas yang sama. Menurutnya ia sempat menemui Kepala Puskesmas Gondang, Novi dan juga mengecek beberapa petugas serta pelayanan di sana.
Hasilnya, secara fisik, wakil rakyat dari Partai Golkar asal Gondang itu menilai memang sudah ada perbaikan gedung dan fasilitas. Akan tetapi, ia menilai pihak Puskesmas juga harus terbuka terhadap kritik dan keluhan dari warga yang faktanya masih ada yang merasakan pelayanan lamban dan ada petugas maupun dokter tak standby sesuai jadwal.
“Ruh dari Puskesmas dan fasilitas kesehatan itu kan sejatinya ada di pelayanannya. Karena yang ditangani itu orang sakit yang tentu membutuhkan penanganan cepat dan petugas yang siaga. Saya apresiasi sudah ada perbaikan gedung dan penataan sana sini. Tapi mestinya enggak hanya chasingnya saja yang mewah tapi kualitas program dan dalamnya harusnya juga diimbangi lebih baik. Bukan gedungnya bagus tapi kualitas layanan malah menurun,” tukasnya. Wardoyo
