JOGJA – Biaya produksi yang rendah membuat banyak para penerbit hingga penulis memilih mencetakkan karyanya di Yogyakarta.
Hal tersebut tak terlepas dari murahnya biaya produksi cetak ketimbang daerah lain.
“Banyak dari barat atau timur itu lari cetaknya ke Yogyakarta,” ungkap Muh Dedik, Koordinator PCJ saat ditemui Tribunjogja.com, Kamis (29/3/2018).
Selain ongkos murah menurutnya, pasar kota besar di kota lain juga lantaran desain yang ditawarkan oleh percetakan di Yogyakarta lebih bervariatif.
“Terus yang kedua itu kreatifitasnya desainer buku di Yogyakarta lebih baik jadi mereka punya banyak pilihan,” lanjutnya.
Dari sisi pelayanan serta pengalaman berkomunikasi yang baik juga menjadi hal yang dirasa membuat pasar luar kota tertarik mencetak bukunya di Yogyakarta.
“Yang utama masalah pelayanan dan komunikasi jadi mereka puas dengan harga murah dan pelayanan yang baik,”
Saat ini jika dibandingkan, sekira 50 persen pasar percetakan Yogyakarta diisi oleh pesanan dari luar DIY.
