SRAGEN- Memasuki hari ketiga pasca Lebaran, Senin (18/6/2018), arus kendaraan pemudik yang hendak melakukan perjalanan arus balik, di jalur wilayah Sragen mulai meningkat. Peningkatan volume kendaraan mencapai angka 30 persen dibanding hari sebelumnya.
Pantauan di lapangan, peningkatan volume kendaraan terjadi baik di jalur arteri non tol maupun di jalur Tol Solo-Kertosono (Soker) yang kembali difungsikan pada arus balik.
“Ada peningkatan volume kendaraan arus balik cukup signifikan hari ini. Namun tidak sampai terjadi kemacetan,” papar Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman saat melakukan pantauan dan pengaturan arus balik di pertigaan Pungkruk, Sidoharjo, Senin (18/6/2018) pagi.
Seiring dengan peningkatan volume kendaraan, Kapolres mengatakan persiapan sudah dilakukan dengan menggeser personel untuk beralih ke titik-titik yang dilintasi arus balik. Seperti di pertigaan Pungkruk, Exit Tol Pungkruk dan beberapa persimpangan jalur arteri yang rawan terjadi penumpukan arus.
Para personel dikonsentrasikan untuk mengatur arus dan mengurai kendaraan jika terjadi penumpukan antrian.
Di antaranya di Perempatan Gemolong dan Perempatan Pilangsari, Ngrampal.
“Sejak Minggu (17/6/2018) malam, kita sudah lakukan pemutaran rambu-rambu maupun petunjuk arah. Yang selama arus mudik kita arahkan ke timur, sekarang kita putar ke arah barat sesuai dengan arus balik, ” jelas AKBP Arif.
Kapolres melakukan patroli dengan membonceng sepeda motor gede. Selain memantau titik-titik di jalur arteri, Kapolres juga terjun langsung membantu pengaturan arus balik di pertigaan Pungkruk dan yang menuju ke pintu masuk Tol Pungkruk.
“Sejauh ini secara keseluruhan situasi arus balik di Sragen masih sangat lancar. Meski ada peningkatan volume kendaraan hingga 30 persen, tapi arus relatif lancar dan tidak ada kemacetan, ” tukasnya. Wardoyo
