BANTUL – Banyak cara dapat digunakan untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-73. Kalangan sastrawan Yogyakarta, Jumat (17/8/2018) siang kemarin menyelenggarakan acara Gelar Sastra Kemerdekaan.
Acara yang digagas oleh Budi Sardjono, Boy Rifai dan di-sengkuyung kalangan sastrawan itu digelar jauh dari lokasi keramaian, yakni di Podok Edukasi Watu Lumbung, Kretek, Kabupaten Bantul.
Meski acara berlangsung sederhana, namun tidak mengurangi makna kemerdekaan itu sendiri. Acara diisi dengan pembacaan karya puisi dan cerpen berlatar belakang kisah perjuangan para pahlawan.
“Ada 17 cerpen dan 73 puisi yang nanti kita rangkum menjadi bunga rampai kemerdekaan,” ujar penggagas acara, Budi Sardjono kepada Joglosemarnews, Jumat (17/8/2018).
Dikatakan Budi, para penulis dalam bunga rampai tersebut cukup beragam, mulai dari sastrawan, guru, dosen, seniman, pensiunan, jurnalis dan lain-lain. Sebagian besar penulis berasal dari Yogyakarta, sebagian dari Semarang dan Solo.
Hadir dalam acara tersebut antara lain sastrawan R Toto Sugiharto, Abdul Aziz Sukarno, Maria Widi Aryani, Daru Maheldaswara, Wintolo serta serta para penulis dalam bunga rampai.
Usai baca karya puisi dan cerpen, acara dilanjutkan dengan bincang-bincang seni budaya, dan ditutup dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Bagimu Negeri.
“Dan untuk menjalin silaturahmi dan keakraban, acara ditutup dengan dhahar kembul bersama,” ujar Budi. #Suhamdani
