KARANGANYAR- Pemerintah Kabupaten Karanganyar menggelontorkan BOP PAUD Tahun 2018 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ke 867 Paud. Total ada Rp 17 miliar yang dicairkan untuk ratusan Paud tersebut.
Penyerahan dilaksanakan di Gedung Wanita Karanganyar. Kegiatan ini bertujuan untuk mendidik anak-anak tunas bangsa yang menjadi harapan bangsa.
Dalam laporannya, pihak dinas menyampaikan lembaga penerima BOP PAUD tahun 2018 tercatat sebanyak 867 lembaga dengan jumlah total 967. Paud penerima harus memenuhi syarat minimal jumlah siswa 12 anak sehingga yang kurang dari 12 anak tidak mendapat BOP PAUD.
Besaran bantuan BOP Paud ini tiap anak mendapat 600 ribu rupiah per tahun. Sehingga masing –masing yang anaknya mencapai 12 akan mendapat bagian kurang lebih Rp 7.200.000 ribu selama satu tahun.
Dengan jumlah uang yang cukup besar itu bisa untuk menggaji guru, sebagai sarana pembelajaran, bayar listrik, bayar air, outbound dan kegiatan luar sekolah.
Dalam sambutannya, Juliyatmono berpesan mencerdaskan anak itu harus ditata sejak dari proses sebelum menikah. Yakni mengatur supaya kualitas anak dilahirkan dengan baik.
Ia juga menyentil kondisi di Jawa Tengah khususnya Kabupaten Karanganyar yang program imunisasinya masih terlihat kurang.
“Imunisasi itu sangat penting untuk mencegah virus yang menular, mencegah dari kecacatan, dan mencegah kematian pada anak.”ujarnya. Wardoyo
