SRAGEN–Kegiatan TMMD Reguler ke- 103 Kodim 0725/Sragen di desa Sukorejo, kecamatan Sambirejo, Sragen, Jawa Tengah berlangsung di medan yang berat dan di musim kemarau dengan sinar matahari yang terik dan panas. Keadaan ini tentunya menyebabkan terkurasnya tegana para Satgas TMMD dan warga Sukorejo yang ikut dalam proyek tersebut.
Hal tersebut telah diantisipasi oleh tim dari ibu-ibu warga Sukorejo yang usianya tidak muda lagi. Mereka adalah mbah Sumar, mbah Rebo, mbah Satirah yang kini usianya telah mencapai 70-an tahun. Dengan dibantu oleh bu Wati dan bu Yuli mereka tak mau ketinggalan untuk berpartisipasi dalam proyek TMMD di Sukorejo.
Di usianya kini mereka sadar memang tidak mungkin membantu kegiatan pembuatan embung maupun jalan, namun di pagi pukul 03.00 WIB mereka telah bahu membahu memasak menyiapkan makanan dan minuman yang akan dikonsumsi oleh seluruh anggota Satgas TMMD dan masyarakat yang sedang melaksanakan pekerjaan.
Tugas ibu-ibu sepuh ini tidak bisa dianggap remeh dan enteng karena mereka harus bisa mengatur waktu kapan istirahat dan kapan mulai memasak agar semuanya bisa selesai dan siap tepat pada waktu. Mereka harus menyiapkan kebutuhan dapur setiap harinya mulai dari belanja sampai memasak dan membungkus nasi dan yang lainnya.
Mereka lah sosok Pahlawan dibalik layar karena dari merekalah anggota Satgas TMMD Kodim 0725/Sragen dan warga masyarakat Ds. Sukorejo bisa makan dan minum sehingga bisa memberikan sumber tenaga sehingga kegiatan TMMD bisa berjalan lancar. Marwantoro S