Beranda Umum Nasional Bamsoet Persoalkan Airlangga yang Tak Gelar Rapat Pleno Golkar

Bamsoet Persoalkan Airlangga yang Tak Gelar Rapat Pleno Golkar

Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo / tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM
Rivalitas antara Ketua Umum dan Wakil Koordinator Bidang Pratama DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo kian terasa.

Terkini, Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengaku tak bersemangat bicara soal kapan Musyawarah Nasional Partai Golkar digelar. Meskipun, Ketua Umum Airlangga Hartarto telah menyatakannya akan diadakan Desember nanti.

Bamsoet yang menjabat Wakil Koordinator Bidang Pratama DPP Golkar adalah rival Airlangga Hartarto memperebutkan kursi ketua umum periode 2019-2024 dalam Munas Golkar.

Dia mengatakan, sebenarnya penjadwalan Munas sudah ada, tapi Airlangga tak kunjung mengadakan rapat pleno untuk membahasnya.

“Bisa cepat bisa baik, sangat tergantung pada keputusan rapat pleno,” kata Bamsoet di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, tadi malam, Minggu (15/9/2019).

Dia menuturkan rapat pleno itu berpengaruh pada penjadwalan rapat pimpinan nasional (Rapimnas). Selanjutnya, forum Rapimnas tersebut yang menjadwalkan kapan diadakan Munas.

Baca Juga :  Mahasiswa FISIP Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Gedung Universitas Jember, Ada Dugaan Bunuh Diri

“Nah, rapat pleno ini yang tak pernah terwujud,” ujar Bamsoet.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini pun menyatakan sudah menemui Airlangga Hartarto, yang kini Menteri Perindustrian. Dalam pertemuan itu dia menyampaikan niatnya mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Golkar.

Bamsoet pun mengklaim bahwa Airlangga Hartarto mempersilakan dirinya maju. Bahkan, dia mengajak Bamsoet bertanding secara terbuka dan demokratis dalam Munas Golkar 2019.

Ditemui secara terpisah di lokasi yang  sama, Airlangga hanya mengatakan dia dan Bamsoet sepakat menjaga soliditas partai.

Dalam pidato “Malam Penghargaan Caleg Golkar” di Hotel Ritz-Carlton, Airlangga Hartarto kembali menegaskan Munas akan digelar Desember mendatang.

Dia mengajak seluruh kader Golkar menyambut Munas dengan suka cita. “Munas adalah forum tertinggi yang harus kita sambut dengan suka cita,” ujarnya.

Baca Juga :  Pengaruh Aplikasi Tiktok terhadap Perilaku Sosial dan Karakteristik pada Anak Remaja

www.tempo.co