Beranda Daerah Semarang Priyanto Targetkan 23 Kejari di Jawa Tengah Raih Predikat Wilayah Bebas Korupsi

Priyanto Targetkan 23 Kejari di Jawa Tengah Raih Predikat Wilayah Bebas Korupsi

Kajati Jateng, Priyanto (kiri) saat menerima kunjungan Aqua Dwipayana (baju batik) di Kantor Kejati Jawa Tengah di Semarang. Foto : dok
Kajati Jateng, Priyanto (kiri) saat menerima kunjungan Aqua Dwipayana (baju batik) di Kantor Kejati Jawa Tengah di Semarang. Foto : dok

SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM -Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Tengah (Jateng), Priyanto menargetkan pada 2020 ini 23 kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) di wilayah Jawa Tengah bisa mendapatkan predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Sedangkan kantor Kejari Brebes diupayakan meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Demikian ditegaskan Priyanto saat menerima kunjungan Pakar Komunikasi, Aqua Dwipayana pada Rabu (29/7/2020).  Mantan Kajati Sumatera Barat (Sumbar) tersebut banyak cerita berbagai keberhasilannya selama di Sumbar dan program kerja di Jateng.

“Selama sekitar 1 tahun 7 bulan saya bertugas di Sumbar, tiga kantor berhasil meraih predikat WBK. Ketiga kantor itu adalah Kejaksaan Tinggi Sumbar, Kejari Pariaman, dan Kejari Batusangkar,” jelas Priyanto seperti dituturkan kepada Aqua Dwipayana.

Khusus di Jateng, lanjut laki-laki asal Wonogiri ini menambahkan targetnya Kejati dan 23 Kejari meraih predikat WBK. Sedangkan Kejari Brebes yang telah masuk zona WBK mendapatkan WBBM. Dia optimis dapat mewujudkan itu.

Menurut Priyanto, salah satu kunci meraih predikat itu adalah pada kepedulian pimpinan tertinggi di tiap-tiap kantor. Utamanya secara konsisten memberikan keteladanan.

Priyanto saat tugas sebagai Kajati Sumbar dinilai sukses. Dia mendapatkan perhargaan dari Kementerian PAN-RB sebagai pelopor perubahan di lingkungan kejaksaan. Juga Komisi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Sumbar menghargainya berupa Achievement Motivation Person 2019.

Baca Juga :  Gandeng KPID, Kemenag Jateng Akan Pantau Siaran Keagamaan

Selain itu, tambah Priyanto yang juga penting adalah meningkatkan kemampuan komunikasi seluruh jajarannya. Ini vital sekali karena sebagian besar aktivitas di kantor terkait dengan komunikasi.

“Kepada seluruh jajaran yang jumlahnya sekitar 2.000 orang selalu saya pesankan agar ramah melayani setiap orang. Perlakukan semuanya secara baik dengan memberikan pelayanan terbaik,” jelas Priyanto.

Tidak sekedar berucap. Bapak dua anak tersebut memberikan contoh nyata. Berusaha melayani seluruh tamunya dengan sebaik-baiknya.

Aqua yang banyak mendengarkan kisah Priyanto itu mengakui merasakan kinerja yang bersangkutan. “Meski mereka baru pertama kali ketemu namun komunikasi kami sudah langsung akrab sekali,” kata Aqua.

Dalam kesempatan itu, Priyanto meminta Aqua yang berberprofesi sebagai motivator dan pakar komunikasi untuk memberikan materi sharing tentang Komunikasi dan Motivasi di Kejati Jateng dan 36 Kejari serta satu kantor cabang di pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Saat acara, istri pegawai rencananya ikut sebagai peserta.

Mereka sepakat pelaksanaannya secara langsung berupa tatap muka dengan melaksanakan protokol kesehatan. Jika pesertanya banyak maka sebagian melalui online dengan aplikasi Zoom.

“Mengenai jadwalnya insya Allah saya aturkan setelah mendiskusikan dengan para Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari). Kegiatan ini jika terlaksana manfaatnya sangat besar terutama untuk meraih predikat WBK dan WBBM,” kata Priyanto sambil tersenyum.

Baca Juga :  Guru Sekolah di Jepara Diserempat Lalu Ditembak Saat Akan Menjemput Anaknya

Selama pandemi Covid-19, menurutnya yang sudah sekitar 7 bulan tugas di Jateng, tidak banyak kasus yang menonjol. Terakhir adalah tentang operasi tangkap tangan pegawai PDAM Kudus berinisial T. Sampai saat ini sudah tiga orang dijadikan tersangka.

“Selain itu kami membantu bank-bank milik pemerintah menuntaskan berbagai masalah dengan para nasabahnya. Kerugian negara diupayakan ditekan seminimal mungkin,” pungkas Priyanto.

Setelah diskusi dengan Priyanto, Aqua bertekad untuk membantu Kajati Jateng itu mewujudkan niat mulianya agar Kejati dan 23 Kejari meraih predikat WBK dan Kejari Brebes mendapatkan WBBM.(Syahirul)