SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pihak Satlantas Polres Sragen mengungkap misteri di balik kecelakaan tunggal yang menimpa minibus PO Hadimulyo jurusan Sumberlawang-Solo, Selasa (29/9/2020).
Kecelakaan maut yang menewaskan satu penumpang dan sejumlah lainnya luka itu murni dipicu oleh human error atau faktor kelalaian pengemudi.
Minibus nahas itu dikemudikan oleh Suprapto (61) warga Soko RT 13 Soko, Miri, Sragen.
“Pemicunya human error,” papar Kanit Laka Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marvianto kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (29/9/2020).
Menurutnya, dari hasil olah TKP, menunjukkan kecelakaan dipicu oleh pengemudi yang kurang mengantisipasi kondisi jalan.
Setiba di lokasi, diduga sopir kurang antisipasi dan berjalan terlalu menepi. Nahas, roda bus sebelah kiri kemudian terperosok jatuh dari badan jalan.
Kondisi bahu jalan yang terlalu dalam dengan tanah yang gembur membuat roda bus kemudian ambles. Sejurus kemudian minibus itu terguling ke tepi jalan.
Goncangan keras membuat penumpang di dalamnya terguncang. Satu penumpang meninggal dunia setelah mengalami luka parah di bagian kepala.
Ipda Irwan Marvianto menambahkan bus diperkirakan memuat sekitar 7 orang penumpang. Namun saat tim tiba di lokasi, sebagian sudah mengevakuasi diri.
“Satu penumpang meninggal setiba di rumah sakit dan satu yang luka,” paparnya.
Sementara, Kasat Lantas Polres Sragen AKP Ilham Syafriantoro Sakti membenarkan kejadian tersebut. Ia memastikan dari hasil olah TKP, kejadian itu adalah kecelakaan tunggal.
“Itu kecelakaan tunggal. Jadi minibus terperosok dan terguling karena jarak bahu jalan cor-coran dengan tanah di sekitarnya terlalu dalam. Lalu kondisi tanahnya juga gembur sehingga roda bus selip lalu terjatuh dan terguling,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (29/9/2020).
Ia memastikan saat ini kasus itu sudah ditangani oleh tim. Minibus yang kecelakaan sudah diamankan di Mapolres sebagai barang bukti.
Seperti diberitakan, minibus itu ambles dan terguling di jalan Solo-Purwodadi KM 22, tepatnya di depan gapura masuk Purworejo atau di depan rumah Sukirno di Dukuh Purworejo, Desa Purworejo, Gemolong, Selasa (29/9/2020) pagi pukul 08.45 WIB.
Satu orang tewas dan beberapa lainnya mengalami luka dalam insiden tersebut. Korban tewas adalah penumpang yang duduk di belakang pengemudi minibus bernopol AD 1494 CE.
Penumpang malang itu diketahui bernama Janatin (45) penumpang asal Dukuh Pilangrejo, Desa Krendowahono, Gondangrejo, Karanganyar.
“Korban meninggal adalah penumpang bus. Dia duduk di jok belakang pengemudi. Korban meninggal setiba di rumah sakit Hermina Solo,” urai Kanit Laka.
Korban tewas setelah mengalami luka parah di bagian kepala dan mengeluarkan banyak darah.
Sedangkan satu penumpang yang mengalami luka sedang diketahui bernama Suprapti (60) asal Desa Purworejo, Gemolong, Sragen. Penumpang paruh baya itu mengalami luka lecet dan memar pada tangan. Sementara yang lainnya hanya luka ringan. Wardoyo