SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serantak akan dilaksanakan di Kabupaten Boyolali dan Pemalang pada 27 Desember mendatang.
Terkait hal tersebut Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta pelaksanaan Pilkades bisa mengadopsi Pilkada Serentak (9/12/2020) kemarin.
“Kemarin Forkopimda udah bicara dari sisi keamanannya, terus belajar dari Pilkada. Maka prosesnya tinggal dikloning saja,” kata Ganjar usai mengikuti Rakor Kesiapan Pilkades Serentak 2020 yang dipimpin Mendagri Tito Karnavian, melalui video konferens di kantornya, kemarin.
Ganjar pun mengatakan, pihaknya akan memberikan asistensi pada dua kabupaten tersebut terkait pelaksanaannya.
“Sehingga tidak terjadi sesuatu yang membikin kerumunan. Saya sih concern-nya pada Covid-19 ini,” ujarnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispermasdesdukcapil), Sugeng Riyanto menambahkan, 39 desa yang menggelar Pilkades Serentak 2020 terbagi di dua kabupaten, yakni Pemalang dan Boyolali.
Rinciannya, terdapat 28 desa di Pemalang, dan 11 desa di Boyolali. Pilkades Serentak ini, kata Sugeng, dibiayai dengan APBD Kabupaten.
“Waktu Pilkades dibagi menjadi dua, Pemalang 27 Desember dan Boyolali 15 Desember,” ujarnya. Kahlil Tama