KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Maling yang satu ini terbilang nekat. Karena kepepet oleh keberanian korbannya, pelaku mengeluarkan celurit dan membacok jari korban sampai nyaris putus.
Peristiwa itu terjadi di Desa Gaum RT 03/02, Tasikmadu, Karanganyar, Senin (1/2/2021) sore pukul 15.00 WIB. Pelaku, belakangan diketahui bernama Novriegi Yudha Agastyawan (20).
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS menyebutkan, sore itu, Winarto (48) tengah berada sendirian di lantai 2 rumahnya.
Tiba-tiba dirinya mendengar ada seseorang masuk ke rumahnya. Karena merasa tak kenal, Winarto menegur orang tersebut.
Namun orang tersebut melawan, sehingga Winarto memukul dengan besi. Pelaku itu pun kabur dan membonceng temannya yang menunggu di atas sepeda motor.
Belum puas, Winarto berlari mengejar kedua orang tersebut. Saking paniknya, kedua pelaku sempat terjungkal, yang kemudian diburu oleh Winarto.
Merasa terdesak, tiba-tiba salah satu dari kedua orang itu membuka tas berisi celurit dan langsung membacok Winarto hingga jari tangan kirinya nyaris putus.
“Saya masih ingat, sekitar delapan kali orang itu membacok mulai dari kepala, dada depan dan tangan. Karena saya sendirian, terluka lalu saya lari ke tengah sawah menyelamatkan diri. Orang itu kabur ke arah barat,” tandas Winarto kepada JOGLOSEMARNEWS, Selasa (2/2/2021).
Kini, Winarto menjalani operasi untuk menyambung jarinya yang nyaris putus. Sedangkan luka bacok di kepala dijahit sebanyak 12 jahitan, termasuk dada kirinya.
Bukannya jera, setelah kabur dari rumah Warsito di Desa Gaum, kedua pelaku itu ternyata kembali melakukan aksi pencurian di Desa Papahan, Tasikmadu, Karanganyar pukul 16.00 WIB.
Satu dari pelaku hendak mencuri televisi, namun tertangkap warga dan dibawa ke Polsek Tasikmadu.
Kapolsek Tasikmadu, AKP Sulistyo Tri Gunanto membenarkan aksi pencurian tersebut. Namun salah satu dari keduanya kini telah diamankan dan sedang dalam penyelidikan.
“Benar, satu pelaku sudah diamankan dan satunya sedang dilacak,” ujarnya.
Adapun pelaku yang tertangkap tersebut adalah Novriegi Yudha Agastyawan (20), warga Kampung Sangkrah RT 05/10, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. Sedangkan polisi masih melacak satu teman pelaku.
“Tunggu dulu ini sedang dalam pengembangan,” ujar Kapolsek. Beni Indra
