BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Lonjakan Covid-19 di wilayah Kabupaten Boyolali langsung direspon Pemkab setempat dengan menyiapkan sekaligus tiga tempat isolasi terpusat. Diharapkan, ketiga tempat itu bisa segera dioperasikan minggu ini.
Sekda Boyolali, Masruri menjelaskan, ketiga tempat itu adalah, Gedung PGRI di Singkil, Boyolali Kota; bekas Kantor PDAM Boyolali serta Bungalow Kecamatan Selo. Pihaknya sudah meminta agar penyiapan tempat dikebut.
“Sehingga bisa digunakan secepatnya sebagai tempat isolasi bagi warga yang OTG Covid-19,” katanya, Jumat (2/7/2021).
Khusus untuk tempat isolasi Bungalow Selo, lanjut Sekda, dikhususkan bagi masyarakat Selo dan sekitarnya. Pasalnya, lokasinya yang berada di kawasan ketinggian memiliki kandungan oksigen yang lebih sedikit.
“Jadi, tempat itu hanya cocok bagi warga sekitar saja yang sudah terbiasa dengan kondisi lapisan oksigen yang tipis,” ujarnya.
Bahkan, bila tempat isolasi terpusat tidak mencukupi, maka masih ada tempat isolasi terpadu di Asrama Haji Donohudan. Bangunan milik Pemprov Jateng tersebut selama ini sudah dimanfaatkan sebagai tempat isolasi pasien OTG diwilayah Soloraya.
Anggota Satgas Covid-19 Kabupaten Boyolali,Insan Adi Asmono menambahkan, tempat isolasi yang disediakan tersebut dimanfaatkan jika warga tidak memungkinkan isolasi mandiri di rumahnya. Sehingga pemkab menyiapkan tempat isolasi yang memadai.
“Bahkan, untuk tempat isolasi di Gedung PGRI akan difungsikan seperti Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) rusunawa atau Bangsal Brotowali 2. Disana juga disiapkan tenaga kesehatan untuk memantau pasien Covid yang menjalani isolasi.” Waskita