Beranda Daerah Boyolali Buaya yang Berkeliaran di Sungai Pepe Boyolali Akhirnya Berhasil Ditangkap

Buaya yang Berkeliaran di Sungai Pepe Boyolali Akhirnya Berhasil Ditangkap

Warga berhasi menangkap buaya yang sempat berkeliaran di sungai Pepe, di wilayah Boyolali Kota / Foto: Waskita

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM Seekor buaya yang sempat dilihat warga di Tempuran Sungai Pepe, Dukuh Gombol, Desa Kebonbimo, Kecamatan Boyolali Kota pada Jumat (2/7/2021), akhirnya berhasil ditangkap warga pada Minggu (4/7/2021) pukul 10.00 WIB.

Hanya saja, lokasi penangkapan sudah masuk wilayah Kabupaten Semarang, tepatnya di Dukuh/Desa Kener, Kecamatan Kaliwungu. Jaraknya dengan lokasi awal sekitar satu kilometer.

Penangkapan buaya dilakukan warga setempat menggunakan jaring. Buaya tangkapan itu lalu diamankan di Balai Desa Kener.

Kabar penangkapan buaya itu juga diakui oleh Kepala Desa Kebonbimo, Kecamatan Boyolali Kota, Sudadi. Bahkan, pihaknya juga sudah meminta salah satu perangkat desanya untuk mengecek langsung ke Desa Kener.

“Saya sudah meminta anggota saya ngecek ke sana, ternyata benar itu buayanya,” katanya Minggu (4/7/2021).

Dijelaskan, lokasi awal penemuan buaya di Tempuran Kali Pepe memang berada di perbatasan Kabupaten Boyolali dan Semarang. Sehingga saat ada kehebohan penampakan buaya, pihaknya juga berkoordinasi dengan Desa Kener, Semarang.

Baca Juga :  Tersambar Petir di Tengah Waduk Cengklik, Warga Colomadu Karanganyar Tewas

Sebenarnya, proses penangkapan buaya sudah dilakukan sejak Jumat (2/7/2021) sore. Hingga pencarian dilanjutkan lagi dengan menyisir kali Pepe, dari titik awal terlihat menuju ke arah timur sampai di Dukuh Kener pada Minggu (4/7/2021) pagi.

Kepastian buaya tersebut juga diakui oleh Yakub, warga Desa Kebonbimo yang pertama kali melihat buaya di pinggir sungai.

“Jadi Pak Yakub juga langsung lihat kesana dan membenarkan itu buaya yang dilihatnya tempo hari.”

Buaya tersebut kini masih berada di Balai Desa Kener. “Namun saya belum bisa memastikan jenis dan asalnya dari mana. Karena sudah beda Kabupaten, juga tidak tahu mau diserahkan ke balai konservasi atau lainnya,” ujarnya.

Sudadi mengaku dengan ditemukannya buaya itu, warga kini merasa tenang. Terutama bagi penambang pasir dan pencari rumput pakan ternak di sekitar aliran Sungai Pepe.

Baca Juga :  Korban Bentrokan di Klewor, Boyolali, Satu Orang Alami Pendarahan Otak

“Sebelumnya warga kami resah dengan adanya buaya tersebut. Kini setelah buaya tertangkap tentu warga pun kembali tenang,” ujarnya.   Waskita