Beranda Daerah Solo PAC PDIP Jebres Bagikan Sembako Ringankan Warga yang Terdampak PPKM Darurat

PAC PDIP Jebres Bagikan Sembako Ringankan Warga yang Terdampak PPKM Darurat

PAC PDIP Jebres membagikan sembako kepada warga miskin yang terdampak PPKM Darurat, Sabtu (24/7/2021). Foto: istimewa

 

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM —Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jebres, Solo, Jateng turut tergerak untuk meringankan beban masyarakat yang terkena dampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

PAC PDIP Jebres, Solo memberikan bantuan sembako kepada masyarakat kalangan bawah yang mulai merasakan kesulitan memenuhi kebutuhan makan anggota keluarganya. Pasalnya, semenjak diberlakukan PPKM Darurat secara langsung mempengaruhi penghasilan mereka terutama pekerja informal.

“Untuk meringankan beban hidup mereka, kami membantu paket sembako kepada masyarakat khususnya masyarakat bawah para pekerja informal seperti tukang parkir, buruh gendong dan lainnya. Pimpinan Anak Cabang PDIP Jebres senantiasa hadir dan berbuat atas penderitaan kaum marhaen, semoga membantu meringankan mereka dan sehat selalu,” ungkap Honda Hendarto, Ketua PAC PDIP Jebres di sela-sela pembagian sebako untuk juru parkir, Sabtu (24/7/2021).

Baca Juga :  Angin Puting Beliung Terjang Rumah-Rumah Di Kelurahan Joglo, Warga: Astaghfirullah, Astaghfirullah !

Ditambahkannya, pada hari itu dibagikan 400 paket sembako dengan sasaran awal yakni juru parkir yang terdampak PPKM Darurat dan masya yang menjalani isolasi mandiri. Untuk juru parkir dibagikan langsung ke lokasi di mana dia mangkal bekerja, sedangkan bagi warga yang isolasi andiri dibagikan dengan cara didatangi dari rumah ke rumah.

“Juru parkir ini otomatis pendapatannya menurun drasyis karena pengunjung tidak ada atau hanya sedikit sehingga mempengaruhi hasil mereka. Semoga bermanfaat bagi kaum marhaen, ini bagian dari semangat gotong royong untuk rakyat yang lagi menderita,” kata Honda.

Ditambahkan Honda, salah satu tugas ideologi partainya adalah membahagiakan kaum marhaen. “Apalagi saat penderitaan seperti sekarang ini. Semampu kekuatan kita untuk hadir dan berbuat. Kita tak bisa tinggal diam untuk membantu warga yang kesusahan. Ini ideologi kita,” pungkasnya.(ASA)