KARANGANYAR,
JOGLOSEMARNEWS.COM – Askab PSSI Kabupaten Karanganyar mulai melakukan seleksi talenta-talenta pesepakbola yang akan mewakili Bumi Intanpari pada liga 3 fase Provinsi Jawa Tengah.
Seleksi mulai digeber untuk persiapan menjelang kick off liga 3 yang akan bergulir mulai 2 Oktober mendatang.
Ketua Askab PSSI Karanganyar, Prihanto mengatakan pendaftaran klub dibuka mulai 9-31 Agustus. Setelah diseleksi, daftarnya baru bisa disusun drawing.
Ia menyebut masa efektif persiapan memang terbilang sangat mepet. Namun dengan modal pemain yang dimiliki, pihaknya optimistis tetap ada kans untuk bisa bersaing mengikuti kompetisi nasional itu.
“Kita sudah miliki daftar pemain potensial yang selama ini dibina PSSI. Ada 35 pemain unggulan yang mengantongi syarat masuk squad. Tidak menutup kemungkinan ada pemain unggulan di luar daftar tersebut,” paparnya kepada wartawan, Rabu (4/8/2021).
Nantinya, semua akan diseleksi hingga memunculkan 18 nama anggota squad. Adapun seleksi dijadwalkan Agustus-September 2021. Prihanto menyebut seleksi usia yakni kelahiran 1999-2003 serta ber-KTP atau domisili Karanganyar.
“Waktu terus berjalan dan semakin mepet persiapan. Besok langsung mengumpulkan pengurus PSSI, Persika, dan KONI. Membahas persiapan strategis ke Liga Tiga Jateng. KONI dimintai pertimbangan penentuan tim. Misalnya siapa pelatih kepala, kiper dan sebagainya. Juga menyiapkan home base,” katanya.
Dibuka kembali kompetisi liga 3 Jateng tak lepas dari diputarnya liga 1 yang mulai bertanding pada 20 Agustus mendatang.
Prihanto mengatakan pelaksanaan Liga 3 fase provinsi pada Oktober ideal lantaran PSSI telah menetapkan fase regional bergulir pada November. Adapun fase nasional Liga 3 rencananya digelar November-Desember.
“Kalau sampai fase provinsi molor lagi, ini akan sulit karena berbarengan dengan PON. Fase provinsi juga akan sangat mepet dengan babak regional. Sehingga tahapan harus sesuai penjadwalan,” kata dia.
Setelah daftar pemain dan sistem permainan terbentuk, ia akan meminta petunjuk Bupati Karanganyar Juliyatmono. Pemkab setempat perlu memberi penyemangat agar memotivasi squad bertanding secara maksimal.
“Targetnya tentu menang dan bisa lolos seleksi fase nasional,” katanya. Wardoyo