Beranda Daerah Karanganyar BKD Karanganyar Luncurkan Aplikasi e-Pajak Daerah, Berlaku 6 September. Bantu Percepatan Target...

BKD Karanganyar Luncurkan Aplikasi e-Pajak Daerah, Berlaku 6 September. Bantu Percepatan Target Kenaikan Pajak

Istimewa
Istimewa

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Badan Keuangan Daerah (BKD)  Kabupaten Karanganyar, Jateng meluncurkan aplikasi digital e-Pajak Daerah yang akan berlaku efektif mulai 6 September 2021 ini.

Dengan demikian,  layanan pajak secara manual atau offline dilayani maksimal 3 september.

Kepala BKD Karanganyar Kurniadi Maulato MS.i mengatakan,  aplikasi tersebut merupakan salah satu sub bagian dari produk utama aplikasi BKD,  yakni Situs Portal Pelayanan Pajak Daerah atau Sipp Pakde.

“Banyak sekali manfaatnya bagi masyarakat yang akan mengakses informasi terkait perpajakan tanpa harus datang ke kantor secara manual,” tandasnya, Kamis (2/9/2021).

Menurut Kurniadi panggilan akrabnya terdapat berbagai kemudahan bagi wajib pajak dengan mengakses e-Pajak Daerah yakni mempermudah mendaftar NPWPD, pelayanan pajak daerah non BPHTB dan pelayanan pajak daerah BPHTB.

Baca Juga :  Tim Hibah MBKM UNS Gelar Seminar Kupas Tuntas Kendala Implementasi SIPD RI di OPD se-Kabupaten Karanganyar

Selain itu juga wajib pajak juga mendapatkan kepastian karena pelayanan berbasis otomatisasi digital.

Dengan begitu lanjut Kurniadi stigma atau cap masyarakat terhadap rumitnya berurusan dengan pelayanan pajak akan tergerus dengan hadirnya aplikasi tersebut.

“Ini semua adalah konsekwensi terhadap perkembangan terkini yang mana BKD Karanganyar sudah peka digital demi dan menuju pelayanan prima,” ungkapnya.

Pria lulusan STPDN yang juga Ketua Pengcab Taekwondo Karanganyar itu menjelaskan dengan aplikasi tersebut sekaligus menampilkan performa layanan jitu BKD kepada masyarakat karena banyak kelengkapan fitur yang mudah diakses.

Adapun laman untuk aplikasi e-Pajak Daerah yakni cukap buka http : //pendapatan.karanganyarkab.go.id disana akan banyak fitur pelayanan cepat dan prima.

Dengan demikian masyarakat tidak perlu lagi repot harus datang secara manual dan terlalu banyak interaksi. Cukup efektifitas layanan dengan aplikasi tersebut yang dapat diakses dimana saja. Beni Indra