JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Untuk meringankan beban masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan Sembako, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian telah melakukan beberapa langkah komprehensif.
Langkah-langkah tersebut ditelurkan melalui kebijakan maupun penentuan langkah-langkah taktis di lapangan dalam bentuk operasi pasar.
Hal itu dikatakan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto saat meninjau secara langsung operasi pasar di Pasar Cileungsi, Kabupaten Bogor, Rabu (29/12/2021).
“Pemerintah terus berupaya menstabilkan harga dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sembako melalui operasi pasar terutama menjelang Tahun Baru 2022. Harapan kami, operasi pasar ini dapat membantu masyarakat untuk membeli sembako dengan harga khusus yang lebih murah,” ujarnya, sebagaimana dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.
Pada acara operasi pasar tersebut, Menko Airlangga berkesempatan melakukan dialog dengan para UKM baik binaan Sampoerna Retail Community (SRC), UKM Pemda Kabupaten Bogor, maupun beberapa pelaku pedagang pasar setempat.
Program SRC merupakan program pendampingan dan pengembangan UMKM dari PT HM Sampoerna Tbk. Program yang berjalan sejak 2008 itu berfokus pada pengembangan usaha dan peningkatan daya saing UMKM.
Saat ini, anggota SRC berjumlah 150.000 dan tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Bank Negara Indonesia (BNI) juga hadir dengan menyerahkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke beberapa UKM pedagang pasar.
Dalam dialog yang berlangsung hangat tersebut, Menko Airlangga mendengarkan langsung bagaimana sesungguhnya kendala, tantangan dan juga kondisi yang dihadapi para pedagang di masa pandemi Covid-19.
Salah seorang pemilik warung UKM, Budi yang berasal dari Bogor Timur sebelumnya sudah mendapatkan KUR dari BNI sebesar Rp 50 juta, tetapi dengan omset warungnya sebesar Rp 5 juta sehari, Budi memberanikan diri untuk mendapatkan tambahan KUR dari BNI.
Momentum operasi pasar sembako itu juga dimanfaatkan masyarakat di sekitar Pasar Cileungsi untuk mendapatkan minyak goreng, telur ayam ras, cabai, bawang merah, bawang putih dengan harga yang terjangkau, terutama sebagai persiapan menjelang Tahun Baru 2022.
Pelaksanaan operasi pasar tersebut tetap diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan menghindari kerumunan warga.
Masyarakat juga mengapresiasi operasi pasar yang dilakukan oleh Pemerintah di Pasar Cileungsi tersebut dengan dukungan dari Toko Tani Indonesia Kementerian Pertanian, Perum BULOG, PT Berdikari (Persero), dan Sinar Mas Group sebagai bentuk kepedulian terhadap pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat.
Selain harga pangan, kenaikan harga pupuk juga menjadi perhatian. Menko Airlangga juga melakukan peninjauan ke salah satu kios pupuk untuk memastikan ketersediaan pupuk bagi petani sekaligus sebagai bukti kehadiran Pemerintah dalam upaya mengungkit produk dan daya saing di bidang pertanian. Suhamdani