Beranda Daerah Sragen Rumah Terkunci dan Lampu Mati, Ternyata Penghuninya Membusuk Tak Bernyawa di Dalam...

Rumah Terkunci dan Lampu Mati, Ternyata Penghuninya Membusuk Tak Bernyawa di Dalam Rumah

Tim PMI dan Polsek saat melakukan evakuasi jenazah warga Ngelo, Kedawung, Mondokan yang ditemukan meninggal di rumah, Kamis (27/1/2022) malam. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus Kematian warga di Dukuh Ngelo, RT 21, Desa Kedawung, Mondokan, Sragen, Mohammad Yono Ngatimin (73) Kamis (27/1/2022) malam menyisakan cerita lain.

Ternyata, rumah duda yang tinggal sebatang kara di rumah itu dalam kondisi terkunci selama beberapa hari.

Tanda itulah yang membuat anak menantunya, Diana (25) curiga saat bertandang ke rumah korban.

“Awalnya anak menanti korban datang ke rumah korban untuk menengok keadaan bapaknya. Saat sampai, ia curiga rumah dalam keadaan terkunci dan lampu masih mati,” papar Kasi Humas Polres Sragen, AKP Suwarso kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (29/1/2022).

Mendapati itu, ia langsung meminta tetangga untuk membuka pintu. Namun pintu terkunci dan tidak bisa dibuka.

Baca Juga :  BPBD Sragen Mendatangi Lokasi Tanah Ambles di Desa Gading Tanon Dengan Memberikan Tanda Bahaya

Akhirnya mereka masuk melalui jendela yang tidak dikunci. Saat berhasil masuk, menantu korban mencium bau menyengat dan melihat korban sedang tidur di kursi dengan posisi miring ke kiri.

Setelah dicek ternyata korban sudah meninggal dunia kemudian dengan adanya kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Mondokan guna penyelidikan selanjutnya.

“Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas, tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban. Diperkirakan korban meninggal karena serangan jantung dengan ciri ciri kuku jari tangan sudah membiru dan terjadi Foksia dan diperkirakan meninggal antara 2 sampai 3 hari,” jelas Suwarso. Wardoyo