WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Terjadi aksi pencurian kotak amal masjid Abna Al Aly Nambangan Selogiri Wonogiri yang dilakukan sejoli.
Akibat aksi pencurian kotak amal masjid Abna Al Aly Nambangan Selogiri Wonogiri uang jutaan rupiah raib.
Aksi pencurian kotak amal masjid Abna Al Aly Nambangan Selogiri Wonogiri itu terekam kamera CCTV.
Masjid Abna Al Aly berada di Dusun Bulak RT 2 RW 4 Desa Nambangan Kecamatan Selogiri Wonogiri.
Informasi yang dihimpun aksi pencurian kotak amal masjid Abna Al Aly Nambangan Selogiri Wonogiri yang terekam CCTV tersebut dilancarkan pelaku pada Minggu (17/4/2022) sekitar pukul 01.30 dinihari.
Salah satu warga yang tinggal persis di depan masjid, Senen, mengatakan pelaku pencurian berjumlah dua orang dimana satu berjenis kelamin laki-laki dan satu lainnya perempuan.
“Yang laki-laki berusaha mencongkel kotak amal, yang perempuan berjaga. Nanti kalau sudah aman baru mereka beraksi,” kata dia, Senin (18/4/2022).
Dia menjelaskan, saat melancarkan aksinya, pelaku tidak langsung berhasil. Kedua pelaku membutuhkan waktu untuk mencongkel kotak amal yang terbuat dari besi tersebut.
Alat yang digunakan pelaku untuk mencongkel kotak amal yakni gunting seng. Modus yang digunakan pelaku adalah membengkokkan tutup kotak amal.
“Pelaku mondar-mandir sambil mengawasi keadaan, jadi tidak langsung. Pas mencongkel kotak amal juga seperti kesulitan,” paparnya.
Setelah berhasil, pelaku kemudian mengambil seluruh uang infaq yang berada di dalam kotak amal berukuran 40×20 itu. Diperkirakan, jumlah uang yang digasak mencapai jutaan rupiah.
“Memang kotak amal itu tidak diambil setiap hari, biasanya dua minggu sekali atau sebulan sekali. Kalau isinya mungkin jutaan, apalagi ini bulan ramadan, jamaah lebih banyak,” jelasnya.
Selain mengambil uang di kotak amal, pelaku diketahui berusaha mengambil sebuah dispenser yang berada di depan masjid. Namun usaha kedua pelaku gagal dikarenakan dibagian bawah dispenser diberikan penguci dengan lantai.
Sementara itu, warga lain Aji Santosa (20) mengaku sempat melihat kedua pelaku sedang duduk di depan masjid sesaat sebelum kejadian pencurian itu.
“Saya pas pulang main melihat dua orang itu sedang duduk-duduk. Saya kira ya cuma istirahat biasa, ternyata baru mau mulai mencuri,” kata dia.
Menurutnya, kedua pelaku berusia antara 30-40 tahun. Keduanya saat itu mengendari sepeda motor Honda Beat berwarna kombinasi merah putih.
Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh muadzin sewaktu subuh. Kondisi kotak amal saat itu rusak dengan keadaan uang sudah kosong.
“Sebelum kejadian, warga disini juga sudah melihat orang dengan ciri-ciri hampir sama di wilayah sini. Tapi kan tidak tahu, disini kadang juga ramai penunggu pasien,” jelasnya.
Dia menambahkan, saat itu kondisi masjid memang dalam keadaan kosong. Petugas yang biasanya menunggu masjid saat malam kejadian diketahui sedang pulang ke rumahnya. Aris Arianto