SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim bola basket SMPN 2 (Spenda) Sragen berjaya dengan menyabet dua gelar juara pada turnamen basket 3 x 3 Dispora Cup tahun 2022.
Tim Spenda sukses memborong gelar juara di kelompok putra dan putri di turnamen yang digelar pertama kali oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Dispora) tersebut.
Di kelompok putra, Spenda B tampil sebagai kampiun usai menumbangkan tim Foursra C SMPN 4 Sragen di babak final.
Sementara di putri, anak-anak SMP 2 Sragen A melengkapi gelar juara tim putra usai menundukkan tim SMPN 3 atau Spega di laga pamungkas.
Di kelompok SD Mix, Tim Four Legend tampil sebagai jawara dengan mengandaskan perlawanan Tim Astro Boy. Di kategori anak-anak SD campuran putra putri ini, peringkat ketiga dan keempat diraih Tim Lion King dan SBI Kroyo.
Kabid Pemuda dan Olahraga Dispora Sragen, Teguh Yulianto mengatakan Turnamen Basket 3×3 itu digelar selama sehari di GOR Diponegoro Sragen, Minggu (4/12/2022).
Turnamen yang didukung anggota DPRD Provinsi Jateng, Untung Wibowo Sukowati itu diikuti 30 tim dari berbagai sekolah di Sragen.
Rinciannya 6 tim SD, 6 tim SD mix, serta masing-masing 10 tim kategori SMP putra dan putri. Meski baru kali pertama digelar, turnamen berlangsung penuh antusias.
“Pemain hanya 3 orang dengan 1 cadangan. Antusias peserta dan orangtua juga sangat tinggi. Bahkan orangtua sangat senang dan mendukung adanya kompetisi seperti ini,” ujarnya Selasa (6/12/2022).
Turnamen basket itu menyediakan hadiah total Rp 4,5 juta dan dibuka langsung oleh Mas Bowo dan Kadispora, Yuniarti.
Turnamen digelar dalam rangka mengenalkan olahraga basket dan pembinaan usia dini cabor basket di wilayah Sragen.
“Karena realitanya selama ini basket di Sragen belum maju, masih kalah dengan kota-kota besar. Padahal sarana lapangan di sekolah tersedia, makanya dengan ada turnamen seperti ini memotivasi anak-anak yang hobi dan latihan sehingga terpacu untuk menampilkan kemampuannya,” urai Teguh.
Melihat tingginya animo peserta dan orangtua, pihaknya berencana menjadikan turnamen itu sebagai agenda rutin tahunan.
Dengan makin banyak turnamen, diyakini akan mengasah kemampuan dan mental anak untuk berkompetisi.
“Basket itu sebenarnya olahraga yang sederhana. Dan turnamen 3×3 ini sangat simpel tapi hasilnya mengena. Anak-anak jadi termotivasi karena turnamen ini jadi tolok ukur kemampuan mereka,” ujarnya.
Turnamen makin istimewa dengan laga eksebishi yang mempertandingkan Mas Bowo and Friends dalam Sragen Hore dengan tim Dispora. Dalam laga bertajuk charity match itu, legislator Provinsi Jateng itu di luar dugaan tampil memukau dan beberapa kali menyumbang poin untuk mengantar kemenangan 6 melawan 5.
Mas Bowo pun mengaku sangat terkesan dengan gelaran turnamen basket 3×3 yang diprakarsai Dispora tersebut.
Menurutnya turnamen itu sangat positif untuk mengenalkan olahraga basket di kalangan pelajar sekaligus ajang pembinaan atlet basket sejak usia dini.
“Dengan ada turnamen, tentu anak-anak akan termotivasi untuk latihan. Harapannya dengan makin banyak turnamen, bisa meningkatkan animo generasi muda untuk menekuni basket. Sehingga ke depan akan muncul bibit-bibit pebola basket handal yang bisa mengharumkan nama Sragen di kancah lebih tinggi,” tandasnya. Wardoyo